JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto mengenang mantan Ketua MPR Taufiq Kiemas sebagai sosok yang inspiratif, terutama dalam segi menjalankan roda parlemen.
Taufiq dinilai Novanto mampu menyatukan berbagai macam kepala dan kepentingan. Ia juga mengaku kerap meniru gaya komunikasi Taufiq terhadap partai-partai politik yang ada.
"Saya banyak belajar pada Beliau," ujar Novanto saat ditemui seusai acara haul Taufiq Kiemas dan buka bersama di kediaman Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Jakarta Pusat, Rabu (8/6/2016).
"Tentu ia akan menjadi legenda dan semoga Almarhum diterima di sisi Allah SWT," tutur mantan Ketua DPR RI itu.
Selain Novanto, hadir sejumlah pejabat negara lainnya seperti Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, para menteri kabinet kerja, elite partai politik, dan sejumlah pejabat tinggi lainnya.
Taufiq meninggal dunia pada 8 Juni 2013 di Singapura setelah menjalani perawatan.
Taufiq dilarikan ke rumah sakit di Singapura setelah kelelahan mendampingi Wakil Presiden ketika itu, Boediono, meresmikan Monumen Bung Karno dan Situs Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende, Nusa Tenggara Timur pada Sabtu (1/6/2013).
Ia meninggal dunia akibat penyakit komplikasi yang dideritanya. Taufiq dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.