Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kahar Muzakir Dilantik Jadi Ketua Badan Anggaran DPR

Kompas.com - 26/01/2016, 01:22 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan mewakili pimpinan DPR RI melantik politisi Partai Golkar Kahar Muzakir menjadi Ketua Badan Anggaran DPR RI menggantikan Ahmadi Noor Supit.

"Saya harapkan dengan pergantian ini Ketua Badan Anggaran dapat tancap gas dan bekerja keras meningkatkan kinerjanya," kata Taufik di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (25/1/2016), seperti dikutip Antaranews.com.

Pimpinan DPR RI melakukan pergantian ketua Badan Anggaran pada rapat pleno Badan Anggaran berdasarkan surat usulan pergantian dari pimpinan Fraksi Partai Golkar DPR RI yang ditandatangani Ketua Fraksi Setya Novanto. (baca: Aburizal Tunjuk Kahar Muzakir Jadi Ketua Banggar DPR)

Apakah pergantikan ketua Badan Anggaran dari Ahmadi Noor Supit menjadi Kahar Muzakir dapat disetujui?" tanya Taufik.

"Setuju ...!" jawab para anggota Banggar.

Taufik berpesan kepada Kahar agar Badan Anggaran DPR RI dapat segera membahas APBN Perubahan 2016 dengan cepat, guna merespons terjadinya penuruan harga minyak dunia yang berimbas ke perekonomian di Indonesia.

Menurut dia, Badan Anggaran DPR RI harus dapat bekerja sama dengan Pemerintah dalam merespons seluruh kajian asumsi makro yang merupakan imbas dari turunnya harga minyak dunia, perubahan target produk domestik bruto (PDB), serta perubahan iklim yang berimbas pada produksi pangan dunia.

Dalam sambutannya, Kahar mengatakan akan menjalankan tugas dan fungsinya secara konstitutional.

"Kami mengharapkan dukungan serta kerjasamanya sehingga bisa menjalankan tugas konstitutional dalam memimpin Badan Anggaran," ujar Kahar.

Pergantian ketua Badan Anggaran ini merupakan bagian dari mutasi yang dilakukan Fraksi Partai Golkar DPR RI.

Kahar Muzakir sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Kehormatan Dewan. Namun, penunjukan Kahar sebagai Ketua Banggar dikritik, bahkan oleh politisi Golkar.

Ketua Kelompok Fraksi (Poksi) Golkar di Komisi X DPR Ridwan Hisjam menilai Kahar memiliki kinerja yang sangat buruk di Komisi X. (baca: Politisi Golkar: Kahar Muzakir Diperiksa KPK Jadi Ketua Banggar, Itu Enggak Benar)

"Saudara Kahar selalu bermain sendiri, tidak taat atas keputusan Fraksi Partai Golkar, khususnya masalah anggaran-anggaran yang harus diperjuangkan di Banggar," kata Ridwan saat dihubungi Kompas.com, Jumat (22/1/2016).

Ridwan menambahkan, Kahar juga sangat jarang masuk di rapat-rapat Komisi X. Dia juga tidak aktif mengikuti kunjungan kerja komisi yang membidangi pendidikan, pemuda, olahraga, pariwisata, kesenian, dan kebudayaan tersebut.

"Waktu kunker datang, terus langsung pulang. Ngambil uang perjalanan saja," ujar Ridwan.

Ridwan juga mempertanyakan rekam jejak Kahar yang pernah diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi. (Baca: Siapa Kahar Muzakir, Wakil Ketua MKD yang Pimpin Pemeriksaan Setya Novanto?)

Kahar dan Novanto beberapa kali diperiksa KPK terkait kasus suap pembahasan revisi Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2010 tentang pembangunan venue lapangan tembak Pekan Olahraga Nasional (PON) XVII di Riau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com