Dari Hendropriyono, Satu-satunya Karangan Bunga untuk Budi Waseso

JAKARTA, KOMPAS.com — Budi Waseso resmi mendapat pangkat Komisaris Jenderal, Kamis (5/2/2015), setelah menjabat sebagai Kepala Bareskrim Polri. Seperti promosi para pejabat lain, Budi mendapat karangan bunga berisi ucapan selamat.

Namun, hingga upacara kenaikan pangkat yang digelar pagi tadi, hanya satu karangan bunga yang datang dan ditempatkan di halaman Gedung Bareskrim Polri, Jakarta. Karangan bunga itu atas nama mantan Kepala Badan Intelijen Negara AM Hendropriyono.

Pantauan Kompas.com, karangan bunga tersebut diantar pada Kamis dini hari. Karangan bunga tersebut bertuliskan "Selamat dan sukses atas jabatan baru Komjen Budi Waseso".

Di bagian bawahnya tertulis "Jend TNI (Purn) A.M Hendropriyono". Tidak ada karangan bunga lainnya di teras Bareskrim. (Baca: Jadi Kabareskrim, Budi Waseso Resmi Berpangkat Jenderal Bintang Tiga)

Budi menggantikan Komjen Suhardi Alius yang dimutasi sebagai Sekretaris Utama Lemhanas menggantikan Komjen Boy Salamudin. Kepada wartawan, ia mengaku siap jika ditunjuk sebagai Kapolri oleh Presiden Joko Widodo. (Baca: Baru Jabat Kabareskrim, Budi Waseso Mengaku Siap Jadi Kapolri)

Pada awal karier Budi sebagai Kabareskrim, penyidik Bareskrim langsung menangani kasus yang mendapat sorotan publik, yakni terkait para pimpinan KPK. Bareskrim menetapkan tersangka Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto setelah melakukan penangkapan. (Baca: Komnas HAM Simpulkan Penangkapan Bambang Widjojanto Melanggar HAM)

Bareskrim Polri juga sudah mengeluarkan surat perintah penyidikan (sprindik) terhadap Ketua KPK Abraham Samad dan Wakil Ketua KPK Adnan Padu Praja. Meski demikian, belum ada penetapan tersangka kepada keduanya. (Baca: Bareskrim Terbitkan Sprindik Abraham dan Adnan Pandu)