Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Buka Lowongan CPNS di IKN untuk 2.000 Putra-Putri Daerah Kalimantan

Kompas.com - 01/07/2024, 16:49 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Ardito Ramadhan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memberikan afirmasi sebanyak 5 persen kepada putra-putri asli Kalimantan pada selekesi calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2024.

Menteri Pendayagunaan Aparatur dan Reformasi Birokrasi Azwar Anas menyatakan, penerima afirmasi itu nantinya akan ditugaskan di Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Intinya pemerintah pusat akan berikan afirmasi terhadap putra putri Kalimantan. Untuk tahap awal akan ada afirmasi 5 persen untuk putra-putri Kalimantan terbaik," ujar Anas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (1/7/2024).

Anas menyebutkan, afirmasi 5 persen itu termasuk dalam daftar 40.021 formasi CPNS kementerian/lembaga yang akan pindah ke IKN.

Baca juga: Menteri Basuki Sebut Pembangunan IKN Sudah 82 Persen, 12 Tower untuk ASN Selesai Juli 2024

 

"Artinya ada 2.000 putra-putri Kalimantan terbaik di CPNS IKN. Berarti akan ada 2.000 putra-putri Kalimantan terbaik yang akan diberi ruang afirmasi untuk formasi CPNS fresh graduate di IKN," kata dia.

Selain itu, pemerintah juga akan membuka lowongan untuk pemindahan ASN dengan sistem mutasi pemerintah daerah (pemda) atau pemda khusus di sekitar kawasan IKN.

Anas menyebutkan, metode ini dilakukan dengan seleksi terbuka yang kompetitif.

Nantinya lowongan untuk seleksi akan diumumkan oleh Otorita IKN.

Baca juga: Mendagri Sebut 178 ASN Ajukan Diri Pindah ke IKN

Selain itu, untuk mengisi kebutuhan ASN di IKN, pemerintah juga akan memindahkan ASN dari kementerian dan lembaga tingkat pusat.

Pada Senin siang, Presiden Joko Widodo telah menggelar rapat terbatas bersama Menpan RB dan sejumlah menteri lain yang membahas pemindahan ASN ke IKN.

Dalam rapat, Presiden meminta Anas untuk menyusun aturan yang detail soal pemindahan ASN ke IKN.

"Kemenpan RB diminta untuk buat regulasi yang rigid dan detil terkait dengan pemindahan (ASN ke) IKN yang akan dilakukan dalam waktu dekat," ujar Anas.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Masuk Bursa Pilkada Jateng, Kaesang: Alhamdulillah, Tunggu Kejutan Bulan Agustus

Masuk Bursa Pilkada Jateng, Kaesang: Alhamdulillah, Tunggu Kejutan Bulan Agustus

Nasional
Momen Panglima TNI-Kapolri Nyanyi Bareng di Pagelaran Wayang Kulit

Momen Panglima TNI-Kapolri Nyanyi Bareng di Pagelaran Wayang Kulit

Nasional
Ketua KPU Dipecat, Kaesang: Itu yang Terbaik, Kita Hormati

Ketua KPU Dipecat, Kaesang: Itu yang Terbaik, Kita Hormati

Nasional
Blusukan di Tanjung Priok, Kaesang: Bertemu Relawan Pak Presiden

Blusukan di Tanjung Priok, Kaesang: Bertemu Relawan Pak Presiden

Nasional
Ombudsman Ungkap Persoalan PPDB di 10 Provinsi, Antara Lain Manipulasi Sertifikat

Ombudsman Ungkap Persoalan PPDB di 10 Provinsi, Antara Lain Manipulasi Sertifikat

Nasional
Zuhairi Misrawi Masuk Kepengurusan DPP PDI-P, Hasto: Non-aktif karena Jabat Dubes

Zuhairi Misrawi Masuk Kepengurusan DPP PDI-P, Hasto: Non-aktif karena Jabat Dubes

Nasional
Hasto Ungkap Heru Budi Kerap Dialog dengan Megawati Bahas Jakarta

Hasto Ungkap Heru Budi Kerap Dialog dengan Megawati Bahas Jakarta

Nasional
Paus Fransiskus Akan Hadiri Pertemuan Tokoh Lintas Agama di Masjid Istiqlal pada 5 September 2024

Paus Fransiskus Akan Hadiri Pertemuan Tokoh Lintas Agama di Masjid Istiqlal pada 5 September 2024

Nasional
Pengacara SYL Sebut Pejabat Kementan Harusnya Jadi Tersangka Penyuap

Pengacara SYL Sebut Pejabat Kementan Harusnya Jadi Tersangka Penyuap

Nasional
22 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat, Panglima Ingatkan soal Tanggung Jawab

22 Perwira Tinggi TNI Naik Pangkat, Panglima Ingatkan soal Tanggung Jawab

Nasional
Bareskrim Periksa Pihak ESDM Terkait Dugaan Korupsi Proyek PJUTS Tahun 2020

Bareskrim Periksa Pihak ESDM Terkait Dugaan Korupsi Proyek PJUTS Tahun 2020

Nasional
SYL Tuding Pejabat Kementan Fasilitasi Keluarganya agar Naik Jabatan

SYL Tuding Pejabat Kementan Fasilitasi Keluarganya agar Naik Jabatan

Nasional
Hasto PDI-P Jelaskan Kenapa Puan Sebut Kaesang Dipertimbangkan untuk Pilkada Jateng

Hasto PDI-P Jelaskan Kenapa Puan Sebut Kaesang Dipertimbangkan untuk Pilkada Jateng

Nasional
Bareskrim Ungkap Alasan Geledah Kementerian ESDM, Ada Saksi Tak Serahkan Bukti

Bareskrim Ungkap Alasan Geledah Kementerian ESDM, Ada Saksi Tak Serahkan Bukti

Nasional
PDI-P Akui Terus Lakukan Komunikasi dengan PKB dan PKS Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Akui Terus Lakukan Komunikasi dengan PKB dan PKS Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com