JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut (AL) akan menaikkan status Pangkalan TNI AL (Lanal) Balikpapan menjadi Komando Daerah Maritim (Kodamar) menyusul pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Muhammad Ali mengatakan, kenaikan status itu akan dilakukan secara bertahap.
Sebelum menjadi Kodamar Tipe A, Lanal akan naik tingkat menjadi Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal).
"Untuk di IKN itu awalnya Lanal ya, saat ini. Yang ada di Balikpapan itu adalah Lanal, namun ke depan akan kita tingkatkan menjadi Lantamal dulu, bertahap. Setelah menjadi Lantamal diharapkan menjadi Kodamar (Tipe A)," kata Muhammad Ali di Lapangan Arafuru, Mako Koarmada, Jakarta Pusat, Jumat (8/3/2024).
Baca juga: Ada IKN, Lanal Balikpapan Akan Naik Tingkat Jadi Kodamar dan Dipimpin Pati Bintang Dua
Sedangkan Markas Komando Armada RI, menurut Ali, tetap berada di Jakarta Pusat.
Adapun Markas Komando Armada (Koarmada) I tetap di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; Markas Koarmada II di Surabaya, Jawa Timur; dan Markas Koarmada III di Sorong, Papua Barat.
Kodamar di IKN, kata Ali, akan dijabat oleh Perwira Tinggi (Pati) TNI AL bintang dua, Laksamana Muda (Laksda).
"Kodamar ini akan dijabat oleh perwira tinggi bintang dua dan harapannya dilengkapi dengan sarana dan prasarana, baik sensor maupun unsur-unsur dari kapal-kapal yang dari Koarmada bisa sandar di Kodamar sana," ujar Ali.
Di sisi lain, dia berharap, pengembangan Koarmada bisa lebih baik di bawah kepemimpinan baru.
Diketahui, jabatan Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) RI saat ini diduduki oleh Laksamana Madya TNI Denih Hendrata melalui serah terima jabatan pada Jumat.
"Untuk pengembangan Koarmada ke depan tentunya diharapkan bisa lebih meningkat baik dalam hal alutsista maupun fasilitas sarana prasarana," kata Ali.
Sebelumnya diberitakan, Ali sempat menyebut alasan pentingnya keberadaan TNI AL di IKN.
KSAL menyebutkan bahwa secara geografis, Lanal Balikpapan berhadapan langsung dengan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II sehingga menuntut peran aktif TNI AL dalam mengamankan kapal-kapal yang melintas dan mengantisipasi berbagai kerawanan.
“Wilayah Balikpapan juga memiliki sumber daya alam dan energi yang cukup melimpah, sehingga keberadaan satuan TNI AL harus dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan nasional bangsa Indonesia,” kata Ali di hadapan para pajurit TNI AL di Lanal Balikpapan, Rabu (23/8/2023), dikutip dari siaran pers Dinas Penerangan TNI AL (Dispenal).
Baca juga: Ada IKN, Lanal Balikpapan Akan Naik Tingkat Jadi Kodamar dan Dipimpin Pati Bintang Dua
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.