Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Minta Mahasiswa dan Para Aktivis Dukung serta Awasi Polisi

Kompas.com - 27/12/2023, 16:25 WIB
Singgih Wiryono,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta mahasiswa, para aktivis dan seluruh elemen bangsa bisa mendukung dan mengawasi institusi kepolisian.

Ia menyebut pengawasan dan dukungan tersebut perlu agar setiap anggota Polri selalu berpeang teguh melaksanakan tugas pelayanan kepada masyarakat.

Pengawasan tersebut juga dibutuhkan sebagai wujud transformasi lembaga penegak hukum ini menjadi lebih presisi.

Baca juga: Kembali Tegaskan Netralitas, Kapolri: Jika Ada yang Tak Netral Laporkan

"Kepada seluruh masyarakat Indonesia rekan-rakan TNI, Kementerian Lembaga Pemda, tokoh aktivis, LSM, Ormas, teman-teman buruh, mahasiswa dan seluruh elemen bangsa, kami mohon dukungan dan pengawasan," kata Sigit dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (27/12/2023). 

"Agar komitmen kami dapat kami pegang teguh sehingga Polri mampu melaksanakan tugas menjadi pelayanan yang setia kepada masyarakat sebagaimana transformasi menuju Polri yang Presisi," lanjut Sigit.


Presisi merupakan akronim dari prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan.

Sigit juga mengucapkan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena capaian kinerja Polri di tahun 2023 masih jauh dari kesempurnaan.

"Oleh karena itu, kami atas pimpinan Polri dan keluarga besar Polri dari lubuk hati yang paling dalam mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya," ujar dia.

Baca juga: Kapolri: Penuntasan Perkara TPPO Naik 339 Persen dari 2022

Sigit mengatakan, Institusi Polri selalu mengharapkan doa dan dukungan agar bisa diberi kekuatan untuk memenuhi harapan masyarakat.

Ke depan, kata Sigit, Polri akan melaksanakan tugasnya dengan semakin presisi dan tegas pada pelaku kejahatan.

"(Juga) tegas kepada personel Polri yang melakukan perbuatan menyimpang humanis daalam mengabdi kepada masyarakat, merakyat dan selalu hadir di tengah masyarakat, mendengarkan aspirasi dan keluhan secara langsung," kata Sigit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Jaksa: Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Kembalikan Uang Rp 40 Miliar dalam Kasus Korupsi BTS 4G

Nasional
WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

WIKA Masuk Top 3 BUMN dengan Transaksi Terbesar di PaDi UMKM

Nasional
Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nadiem Janji Batalkan Kenaikan UKT yang Nilainya Tak Masuk Akal

Nasional
KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Mantan Istri Eks Dirut Taspen Antonius Kosasih

Nasional
Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Bobby Resmi Gabung Gerindra, Jokowi: Sudah Dewasa, Tanggung Jawab Ada di Dia

Nasional
Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Kapolri Diminta Tegakkan Aturan Terkait Wakapolda Aceh yang Akan Maju Pilkada

Nasional
Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Jelaskan ke DPR soal Kenaikan UKT, Nadiem: Mahasiswa dari Keluarga Mampu Bayar Lebih Banyak

Nasional
Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Kasus BTS 4G, Eks Anggota BPK Achsanul Qosasi Dituntut 5 Tahun Penjara dan Denda Rp 500 Juta

Nasional
Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Kemensos Gelar Baksos di Sumba Timur, Sasar ODGJ, Penyandang Kusta dan Katarak, hingga Disabilitas

Nasional
Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nadiem Tegaskan Kenaikan UKT Hanya Berlaku bagi Mahasiswa Baru

Nasional
Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Eks Penyidik Sebut Nurul Ghufron Seharusnya Malu dan Mengundurkan Diri

Nasional
Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Jokowi dan Iriana Bagikan Makan Siang untuk Anak-anak Pengungsi Korban Banjir Bandang Sumbar

Nasional
Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Prabowo Beri Atensi Sektor Industri untuk Generasi Z yang Sulit Cari Kerja

Nasional
Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Nasional
Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com