Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi ke IKN Besok, Groundbreaking Sejumlah Proyek Infrastruktur

Kompas.com - 19/12/2023, 15:06 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, akan mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser, Kalimantan Timur pada Rabu (20/12/2023).

Menurut Jokowi, dalam kunjungan kali ini dirinya akan melakukan sejumlah groundbreaking atau peletakan batu pertama sejumlah proyek pembangunan infrastruktur.

"Ya besok pagi (ke IKN), ada groundbreaking beberapa (proyek) dari swasta. Juga dari lembaga dan pemerintah," ujar Jokowi di Jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat pada Selasa (19/12/2023).

Menurut Presiden, antusiasme swasta dalam membangun zona bisnis, kesehatan dan olahraga di IKN semakin baik.

Baca juga: Gibran Kampanye ke IKN Setelah Dirinya, Ganjar: Saya Paling Otentik

Sehingga jika setiap bulan ada pihak swasta yang antre untuk groundbreaking, ia akan menyanggupinya.

"Setiap bulan akan saya (lakukan groundbreaking) kalau ada yang mengantre, ada lagi udah banyak, ya kita groundbreaking untuk memberikan semangat kepada yang lain untuk segera memulai," tuturnya.

Kepala Negara juga memastikan groundbreaking yang akan dilakukannya besok merupakan tahap keempat dari keseluruhan proses peletakan batu pertama yang sudah dilakukan.

Sementara itu, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara, Agung Wicaksono menjelaskan pelaksanaan groundbreaking oleh Presiden akan dilakukan pada Rabu dan Kamis (21/12/2023).

Groundbreaking kali ini difokuskan untuk beberapa peoyek pembangunan. Antara lain, reboisasi area sumbu kebangsaan, pembangunan properti, transportasi listrik, rumah sakit dengan target mendekati Rp 10 triliun.

Baca juga: Gibran Ditahbiskan Jadi Warga Kehormatan Dayak Saat Datangi IKN

”Dalam fase ini juga dilaksanakan groundbreaking oleh investor lokal asal Kalimantan,“ ujar Agung dilansir siaran pers Otorita IKN pada Selasa.

Dia menjelaskan, hingga 15 Desember 2023, Otorita IKN telah mengantongi 328 Letter of Intention (LoI).

Dari jumlah tersebut, sekitar 55 persennya merupakan investor domestik yang fokus dalam pembangunan sektor sumbu kebangsaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com