Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Mengaku Tak Merasa Terancam Suara di Jateng Bergeser ke Gibran

Kompas.com - 19/12/2023, 09:29 WIB
Fika Nurul Ulya,
Krisiandi

Tim Redaksi

WONOSOBO, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengaku tidak merasa terancam dengan kehadiran putra sulung Presiden Joko Widodo Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.

Dia mengaku tidak takut basis suaranya di Jawa Tengah bergeser ke Wali Kota Surakarta tersebut.

"Ah biasa saja. Saya tidak merasa terancam karena rakyat sudah tahu," kata Ganjar di Desa Wilayu, Selomerto, Wonosobo, Senin (18/12/2023).

Baca juga: Ganjar Kunjungi UGM dan IPB Hari Ini, Mahfud Temui Tokoh Agama

Ganjar sendiri menargetkan suara sebesar 60 persen di Jawa Tengah pada Pilpres ini.

Target suara itu berkurang dibanding dengan realisasi pada Pilpres lima tahun sebelumnya, yaitu 70 persen.

Menurut Ganjar, target perolehan suara berdasarkan pada hitung-hitungan dan realitas. Sebab dia tidak memungkiri ada banyak pihak yang ingin merebut suara di Jawa Tengah.


"Ya kita realistis karena memang semua pengin ke Jawa Tengah, semua pengin ngambil," ucapnya.

Oleh karena itu, ia meminta relawan untuk masuk ke rumah-rumah warga untuk mengamankan suara di Pilpres 2024.

Baca juga: Disebut Main Aman Saat Debat Capres, Ganjar: Orang Menanti Gimik, Saya Beri Edukasi Nyata

Ganjar juga meminta tim sukses hingga relawan untuk datang langsung ke lingkungan sekitar dan mendengarkan aspirasi masyarakat.

Dengan mendengar, masyarakat akan lebih yakin untuk memilih pasangan calon Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.

Masukan-masukan dari masyarakat tersebut akan menyempurnakan program maupun visi misi yang diusung untuk direalisasikan di masa dia memimpin.

"Maka yang kita sampaikan pada partai pengusung, pada relawan, adalah jaga rumah kita karena akan ada orang masuk," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

[POPULER NASIONAL] Mahfud Singgung soal Kolusi Tanggapi Ide Penambahan Kementerian | Ganjar Disarankan Buat Ormas

Nasional
Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com