Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua TPN Minta Kampanye Ganjar-Mahfud Dipenuhi Lautan Manusia

Kompas.com - 28/11/2023, 13:31 WIB
Fika Nurul Ulya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Arsjad Rasjid meminta kampanye pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, dipenuhi lautan manusia.

Namun, kampanye tetap harus sesuai dengan aturan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Setiap kampanye terbuka harus dipastikan penuh dan banjir manusia. Sekali lagi, harus penuh dan banjir manusia dengan tetap mengikuti aturan dari KPU," kata Arsjad saat memberikan arahan di Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (28/11/2023).

Baca juga: Serukan Menangkan Ganjar-Mahfud Satu Putaran, Megawati: Mana Ada Banteng Keok

Ia juga meminta agar baliho maupun alat peraga kampanye dipasang masif dan meriah di seluruh Indonesia. Baliho harus dipasang di tempat-tempat strategis.

Hal ini mengingat masa kampanye sudah dimulai per hari ini. Artinya kata Arsjad, genderang perang pertempuran sudah ditabuh.

Oleh karena itu, Tim Pemenangan Nasional (TPN) dan Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Mahfud harus mengerahkan seluruh kekuatan dari mesin-mesin yang telah dipanaskan.

"Kita harus bekerja semaksimal mungkin selama 78 hari ke depan. Kita bersama-sama harus bekerja bersama semaksimal mungkin selama 78 hari ke depan," beber dia.

Ia ingin relawan pendukung dan simpatisan menyatu dengan seluruh lapisan masyarakat dibandingkan paslon lainnya.

Budaya menyatu dengan rakyat, kata Arsjad, telah dicontohkan oleh Ganjar Pranowo dan Mahfud MD selama ini.

Baca juga: Rangkuman Agenda Kampanye Perdana Pilpres 2024 Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud MD

 


"Relawan, simpatisan, partai harus bersatu untuk menyentuh hati seluruh lapisan masyarakat. Kita harus lebih menyatu ke hati rakyat di banding paslon paslon lainnya," tutur Arsjad.

Adapun untuk melancarkan kampanye TPD, pihaknya meluncurkan hotline TPN Ganjar-Mahfud.

Nantinya TPD bisa menghubungi nomor 08001503335 untuk melaporkan apa saja yang dibutuhkan hingga masa kampanye berakhir pada 10 Februari 2024.

Selain hotline, TPN juga meluncurkan laman dengan alamat https://www.ganjarmahfud03.id. Laman ini berfungsi sebagai referensi mengenai profil, visi misi, maupun berita terbaru pasangan nomor urut 3.

Baca juga: Ketua TPN Ganjar-Mahfud: Saatnya Kerahkan Seluruh Kekuatan Mesin-mesin yang Sudah Dipanaskan

Lalu, TPN menerbitkan buku panduan yang berfungsi sebagai panduan praktis bagi TPD untuk melakukan pemenangan di daerah masing-masing.

Di dalam buku panduan tersebut terdapat visi misi, tata tertib, cara melapor pelanggaran kecurangan, hingga alur komunikasi.

"Apa yang Bapak dan Ibu butuhkan tolong infokan kepada kami termasuk kaus, spanduk, baliho, dan alat peraga kampanye lainnya. Di nomor ini masyarakat juga bisa melaporkan dugaan pelanggaran pemilu di seluruh Indonesia," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Nasional
Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis saat Kunjungi Tahura Bali

Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis saat Kunjungi Tahura Bali

Nasional
Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Nasional
Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nasional
Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Nasional
Puan Maharani: Parlemen Dunia Dorong Pemerintah Ambil Langkah Konkret Atasi Krisis Air

Puan Maharani: Parlemen Dunia Dorong Pemerintah Ambil Langkah Konkret Atasi Krisis Air

Nasional
Hari ke-10 Keberangkatan Haji: 63.820 Jemaah Tiba di Madinah, 7 Orang Wafat

Hari ke-10 Keberangkatan Haji: 63.820 Jemaah Tiba di Madinah, 7 Orang Wafat

Nasional
Jokowi: Butuh 56 Bangunan Penahan Lahar Dingin Gunung Marapi, Saat Ini Baru Ada 2

Jokowi: Butuh 56 Bangunan Penahan Lahar Dingin Gunung Marapi, Saat Ini Baru Ada 2

Nasional
Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 Bersandar di Jakarta, Prajurit Marinir Berjaga

Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 Bersandar di Jakarta, Prajurit Marinir Berjaga

Nasional
Erupsi Gunung Ibu, BNPB Kirim 16 Juta Ton Bantuan Logistik untuk 1.554 Pengungsi

Erupsi Gunung Ibu, BNPB Kirim 16 Juta Ton Bantuan Logistik untuk 1.554 Pengungsi

Nasional
Pesawat Terlambat Bisa Pengaruhi Layanan Jemaah Haji di Makkah

Pesawat Terlambat Bisa Pengaruhi Layanan Jemaah Haji di Makkah

Nasional
Indonesia-Vietnam Kerja Sama Pencarian Buron hingga Perlindungan Warga Negara

Indonesia-Vietnam Kerja Sama Pencarian Buron hingga Perlindungan Warga Negara

Nasional
Survei IDEAS: Penghasilan 74 Persen Guru Honorer di Bawah Rp 2 Juta

Survei IDEAS: Penghasilan 74 Persen Guru Honorer di Bawah Rp 2 Juta

Nasional
Dewas KPK Tunda Putusan Sidang Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Dewas KPK Tunda Putusan Sidang Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com