Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Tim Kampanye Capres-Cawapres, Juri Ardiantoro Mundur dari KSP

Kompas.com - 06/11/2023, 16:12 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Juri Ardiantoro mundur dari jabatannya.

Pengunduran diri tersebut karena Juri bergabung sebagai tim kampanye pasangan calon presiden-calon wakil presiden (capres-cawapres).

"Saya Juri Ardiantoro, Deputi Kantor Staf Kepresidenan RI bidang Informasi dan Komunikasi Publik ingin menyampaikan infomasi dan penjelasan bahwa saya telah mengajukan pengunduran diri dalam jabatan tersebut kepada Presiden melalui Bapak Kepala Staf Kepresidenan (Moeldoko)," ujar Juri dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/11/2023).

"Alasan pengunduran diri saya adalah untuk menjaga netralitas Aparatur sipil negara (ASN) dalam Pemilu (pemilihan umum) 2024, di mana saya akan bergabung dalam Tim Kampanye pasangan capres dan cawapres," katanya lagi.

Baca juga: Tim Kampanye Prabowo-Gibran Resmi Dibentuk, Habib Luthfi hingga Kaesang Masuk Barisan

Juri pun mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kepala KSP Moeldoko yang telah memberikan kesempatan dan kepercayaan untuk mengabdi kepada bangsa dan negara

Ia juga meminta maaf sebesar-besarnya atas segala kekurangan selama menjalankan tugas di KSP.

"Saya mendoakan semoga Bapak Presiden dan keluarga, Bapak Moeldoko dan keluarga serta seluruh pejabat dan seluruh jajaran di lingkungan Istana yang selama ini bekerja sama akan lebih semangat bekerja mengawal berjalannya pemerintahan," ungkap Juri.

"Kepada rekan-rekan media, jurnalis terima kasih atas kerja samanya selama ini dan sekaligus mohon maaf jika dalam pergaulan selama ini ada kekurangan, ketidaknyamanan dan mungkin kekecewaan," katanya lagi.

Baca juga: Survei Charta Politika: Prabowo Lebih Sedikit Populer Dibanding Anies dan Ganjar

Dalam surat pengunduran dirinya, Juri tidak menjelaskan tergabung dalam tim kampanye pasangan capres-cawapres tertentu.

Namun, beredar informasi namanya masuk dalam tim kampanye pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Diketahui, Tim Kampanye Nasional (TKN) Koalisi Indonesia Maju yang mengusung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi dibentuk.

TKN Prabowo-Gibran ini diketuai oleh mantan Wamen BUMN Rosan Perkasa Roeslani.

Ada nama Jenderal TNI Purnawirawan Wiranto, Aburizal Bakrie, Hatta Rajasa, Jenderal TNI Agum Gumelar, Jeffrie Geovany dalam jajaran pembina.

Kemudian, pengarah terdiri dari Airlangga Hartarto, Sufmi Dasco Ahmad, Agus Harimurti Yudhoyono, Zulkifli Hasan, Yusril Ihza Mahendra, Anis Matta, dan Kaesang Pangarep.

Baca juga: Beredar 19 Nama Calon Wakil Ketua Tim Kampanye Prabowo-Gibran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com