Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pemeriksaan Alex Tirta Bakal Buka Tabir Kasus Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK ke SYL"

Kompas.com - 03/11/2023, 12:07 WIB
Syakirun Ni'am,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yudi Purnomo Harahap menilai, pemeriksaan Ketua Harian Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Alex Tirta oleh Polda Metro Jaya bakal membuka tabir dugaan pemerasan oleh pimpinan lembaga antirasuah terhadap esk Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Alek menjadi sorotan setelah diduga menyewa rumah Rp 650 juta di Kertanegara untuk digunakan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tempat istirahat.

“Pemeriksaan Alex Tirta tentu akan semakin membuka tabir kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK,” kata Yudi dalam keterangan tertulisnya kepada Kompas.com, Jumat (3/11/2023).

Baca juga: Ketua Harian PBSI Datangi Mapolda Metro Jaya, Diperiksa soal Safe House Firli Bahuri

Adapun Alex diperiksa Polda Metro Jaya hari ini. 

Selain dugaan pemerasan, menurut Yudi, pemeriksaan Alex akan mengungkap lebih jauh dugaan pertemuan pimpinan KPK dengan pihak berperkara di Kertanegara yang masuk kategori pidana.

Yudi menilai, tahapan penyidikan di Polda Metro Jaya ini tengah memasuki babak baru.

Sebab, tempat kejadian perkara (TKP) dugaan pemerasan pimpinan KPK terhadap SYL yang belum terungkap sebelumnya mulai tampak titik terangnya.

“Akhirnya terjawab salah satunya adalah Rumah di Kertanegara Nomor 46 yang sudah digeledah penyidik,” ujar Yudi.

Adapun keterangan berbeda antara Alex dan pihak Firli akan menjadi diselidiki lebih dalam oleh tim penyidik Polda Metro Jaya.

Baca juga: Pengacara SYL Harap Firli Bahuri Tak Diistimewakan dan Dewas KPK Punya Taring

Menurut dia, penyidik bakal mengacu pada barang alat dan barang bukti untuk mengantongi fakta yang sesungguhnya.

“Apalagi sebelumnya penyidik dikabarkan sudah memeriksa pemilik rumah sebenarnya,” kata dia.

Yudi pun berharap Alex bersikap kooperatif dan memberikan keterangan dengan jujur kepada penyidik.


Ia mengingatkan, jika sebagai saksi Alex tidak memberikan keterangan dengan benar, ia bisa dijerat pidana. Sebaliknya, jika menjelaskan dengan jujur ia akan dilindungi penegak hukum.

“Sebab (Alex) menjadi saksi kunci dalam perkara ini," ucap dia.

Baca juga: MAKI Ungkap Firli Bahuri Pernah Foto Bareng Alex Tirta

Alex merupakan penyewa rumah di Jalan Kertanegara Nomor 46, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan yang digeledah penyidik Polda Metro Jaya 26 Oktober lalu.

Rumah itu diduga menjadi tempat pertemuan Syahrul dengan Firli, merujuk pada pengakuan politikus Partai Nasdem itu. Sementara itu, Firli membantah bertemu Syahrul di rumah Kertanegara.

Pantauan Kompas.com di lokasi, Jumat (3/11/2023), Alex tiba di Gedung Promoter Polda Metro Jaya sekitar pukul 09.28 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com