Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Siapa Kapten Timnas Amin, Muhaimin Harap Bisa Diumumkan 19 Oktober

Kompas.com - 12/10/2023, 10:01 WIB
Fika Nurul Ulya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon wakil presiden Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin berharap, nama kapten tim nasional pemenangan Anies-Muhaimin diumumkan pada 19 Oktober 2023.

Adapun tanggal 19 Oktober 2023 tepat dibukanya pendaftaran nama capres-cawapres oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Koalisi Perubahan sepakat bakal mendaftarkan pasangan Anies-Muhaimin pada hari pertama pendaftaran dibuka.

"Kita tunggu jadwal akhir yang ditetapkan oleh KPU untuk menyampaikan tim pemenangan, kan nanti ditunggu oleh KPU, moga-moga di (tanggal) 19 sudah selesai," kata Cak Imin di Ponpes Al-Munawwir, Krapyak, Yogyakarta, Rabu (11/10/2023).

Baca juga: Sampaikan Pesan Seniornya di Depan Kiai, Cak Imin: Anies-Muhaimin Kalah Itu Mustahil

Hal yang jelas, kata Cak Imin, penetapan nama-nama dalam tim pemenangan akan sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh KPU.

"Kalau belum selesai, sesuai jadwal yang ditetapkan KPU," tutur dia.

Adapun kedatangan Muhaimin ke Ponpes Al-Munawwir bertujuan berdiskusi hingga menerima nasihat.

Namun ia mengaku tidak secara khusus membahas nama-nama tim pemenangan termasuk nama kapten tim tersebut.

"Secara khusus tidak membahas tim itu tapi kita berharap dengan doa restu para kiai otomatis akan menggerakkan semua komponen-komponennya, tentu sangat bermanfaat buat memudahkan jalan kader untuk bergerak," tutur Imin.

Ia mengungkapkan, setelah berbincang dengan para kiai, mereka menitipkan perjuangan Nahdlatul Ulama (NU) dan Ahlussunah Wal Jamaah, utamanya dalam ranah kebijakan.

Baca juga: SYL Jadi Tersangka, Cak Imin: Semoga Kuat dan Sabar Hadapi Cobaan Berat

Pesan tersebut dititipkan agar nantinya muncul pemerintahan yang berpihak kepada kaum lemah ketika ia bersama bakal calon presiden Anies Baswedan terpilih menjadi pemimpin melalui Pilpres 2024.

Begitu juga pemerintahan yang memiliki nilai-nilai NU dan ahlussunah wal Jamaah yang dilaksanakan sebaik-baiknya.

"Ini salah satu pesantren yang paling tua di mana doa restu Beliau-beliau insya Allah membawa semangat, membawa ke motivasi yang lebih kuat lagi untuk perjuangan politik yang dimandatkan oleh para kiai, para ulama politik ahlusunnah wal jamaah," ucap Imin.


Hadir dalam pertemuan itu, KH Chaidar Muhaimin, KH Fairuzi Afiq Dalhar, KH Muhtarom Ahmad, KH Muhtarom Busyro, KH Hilmy Muhammad, Nyai Ida Fatimah Zainal, Nyai Duroh Nafisah, KH Fuad Asnawi, dan KH Faiq Muhammad.

Lalu, KH Ridwan M Nur, KH Munawwir Muhaimin, KH Achmad Choiruzzad, KH Maqfi, KH Munawwar Ahmad, KH Munawwir Tanwir, dan Nyai Najib Abdul Qodir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Digelar di Bali Selama 8 Hari, Ini Rangkaian Kegiatan World Water Forum 2024

Nasional
Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com