Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei Poltracking: Elektabilitas Bacawapres di Jatim, Erick Thohir Ungguli Mahfud dan Cak Imin

Kompas.com - 11/10/2023, 15:12 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga survei Poltracking Indonesia mengungkapkan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) dengan elektabilitas tertinggi di Jawa Timur (Jatim).

Selanjutnya, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyusul di posisi 2 dan 3.

"Di Jawa Timur Erick Thohir unggul di 19,8 persen, Mahfud MD 15,2 persen, Muhaimin Iskandar 14,7 persen, Khofifah 13,7 persen, Ridwan Kamil 6,8 persen. Ridwan Kamil juga kita masukkan, komposisinya mirip 11 nama dengan di Jawa Barat," ujar Direktur Riset Poltracking Arya Budi dalam jumpa pers virtual, Rabu (11/10/2023).

Baca juga: Erick Thohir Mulai Hari Ini Jalankan Semua Tugas Luhut sebagai Menko Marves Ad Interim

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka juga masuk ke dalam daftar cawapres di Jatim. Setelah Gibran, lalu Menparekraf Sandiaga Uno, hingga Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Berikut elektabilitas cawapres di Jatim versi Poltracking:

1. Erick Thohir: 19,8 persen

2. Mahfud MD: 15,2 persen

3. Muhaimin Iskandar: 14,7 persen

4. Khofifah Indar Parawansa: 13,7 persen

5. Ridwan Kamil: 6,8 persen

Baca juga: Survei Poltracking: di Jatim Elektabilitas Prabowo 40,6 persen, Ganjar 38,2 persen, dan Anies 13,6 persen

6. Gibran Rakabuming Raka: 6,1 persen

7. Sandiaga Salahuddin Uno: 4,5 persen

8. Agus Harimurti Yudhoyono: 2,7 persen

9. Andika Perkasa: 2,2 persen

10. Puan Maharani: 1,6 persen

11. Airlangga Hartarto: 0,5 persen

12. Tidak tahu/tidak jawab: 12,2 persen

Adapun survei Poltracking ini digelar pada 25 September hingga 1 Oktober 2023.

Survei ini mewawancarai sebanyak 1.000 responden yang dipilih dengan metode stratified multistage random sampling.

Margin of error dalam survei ini +/- 3,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Nasional
Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Nasional
Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Nasional
Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Nasional
Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Nasional
Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Nasional
Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Nasional
Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah 'Presidential Club', Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah "Presidential Club", Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com