Dengarkan Keluh Kesah Petani dan Nelayan di Situbondo, Anies: Semua Kami Catat

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP) Anies Baswedan menemui sejumlah petani dan nelayan yang berada di daerah Situbondo, Jawa Timur, Selasa (8/8/2023).

Berdasarkan keterangan pers diterima Kompas.com, Anies bertemu dengan para petani dan nelayan untuk mendengar keluh kesah mereka.

Ia juga berjanji akan mencatatnya dan akan melakukan perubahan menjadi lebih baik jika terpilih menjadi presiden nanti.

"Saya di sini untuk belanja masalah. Semua kami catat. Perubahan itu bukan hanya basa-basi tapi perubahan yang merubah kenyataan," katanya dalam keterangan tertulis, Selasa.

Baca juga: Anies Safari Politik di Tiga Pondok Pesantren di Situbondo dan Probolinggo

Beberapa petani menyampaikan kepada Anies persoalan kelangkaan pupuk dan hasil panen raya yang harganya anjlok di pasaran.

Sedangkan dari kelompok nelayan disebut kesulitan mendapatkan bahan bakar minyak untuk melaut.

Safari politik Anies di Situbondo juga diisi dengan kunjungan tiga pondok pesantren di wilayah Situbondo dan Probolinggo.

Anies berinteraksi dengan para santri termasuk memberi pertanyaan terkait dengan beasiswa, politik, hingga lapangan kerja.

Baca juga: Nasdem Beri Keleluasaan Yenny untuk Pikirkan Tawaran Jadi Bacawapres Anies

Di sisi lain, Anies juga menyempatkan diri mengunjungi Pasar Panji Situbondo bersama istrinya Ferry Farhati.

Saat mengunjungi pasar tersebut, Anies berharap agar pasokan bahan pokok di tempat itu bisa tetap lancar untuk menekan lonjakan harga.

"Kita ingin peternak, pekebun, mendapat harga yang baik. Di sisi lain kita juga ingin ada stabilitas harga, sehingga rumah tangga tidak gonjang ganjing akibat harga kebutuhan pokok di pasar. Maka prinsipnya adalah harga terjangkau bagi pembeli dan kesejahteraan peternak, pekebun, juga terjamin," ujar Anies.