Beda dari Ganjar-Prabowo, Anies Sebut Terakhir Kali Bertemu Jokowi Saat Pamitan

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan mengaku bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) terakhir kali pada akhir 2022.

Saat itu, Anies mengunjungi Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada 21 Oktober 2022.

“Ketika saya selesai bertugas (sebagai Gubernur DKI Jakarta), saya pamit ke Presiden bulan Oktober kemarin. Ya itulah pertemuan kita yang terakhir,” ujar Anies di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Kamis (3/8/2023) malam.

Ia menganggap kedekatannya dengan Jokowi berbeda dari bakal capres Partai Gerindra Prabowo Subianto dan bakal capres PDI-P Ganjar Pranowo.

Baca juga: Sambangi Acara Kecantikan, Anies: Perlu Ngobrol, Apa yang Bisa Dikerjakan dengan Negara

Pasalnya, Ganjar dan Prabowo masih mengemban jabatan publik dan bekerja sebagai anak buah Jokowi.

“Kalau Pak Prabowo Menteri Pertahanan, ya otomatis aktivitas bersama dengan presidennya, sebagai atasan,” kata Anies.

“Sama, Pak Ganjar adalah Gubernur Jawa Tengah, tentu saja kalau Presiden ke Jawa Tengah beraktivitas bersama. Jadi itu sesuatu yang normal,” ujarnya lagi.

Baca juga: Ganjar dan Prabowo Terus Dekat dengan Jokowi, Anies: Sesuatu yang Normal

Anies kemudian mengatakan tidak bertemu karena statusnya saat ini hanya sebagai warga biasa dan tidak ingin merepotkan Jokowi.

“Ngerepotin aja malah (kalau bertemu). Ya, Anda juga begitu, masa ketemu Presiden tiap waktu,” kata Anies.

Diketahui, Anies sampai saat ini belum mengumumkan siapa figur bakal wakil calon presiden (bacawapres) yang akan mendampinginya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Meskipun demikian, ketiga partai politik (parpol) internal KPP menyatakan bahwa Anies telah mengantongi satu nama bakal RI-2.

Baca juga: Tanggapi Masukan Nasdem soal Penentuan Cawapres, Anies: Kami Tak Mau Banyak Bicara soal Itu