Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamat Sarankan Ganjar Pilih Ridwan Kamil atau Khofifah Jadi Cawapres

Kompas.com - 31/07/2023, 23:51 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Citra Publik LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas menyarankan agar bakal calon presiden (bacapres) yang diusung PDI-P, Ganjar Pranowo, memilih Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Gubernur Jawa Timur Khofifah Indarparawansa sebagai calon wakil presiden (cawapres).

Hal ini dinilai perlu untuk memperkuat suara Ganjar yang masih tertinggal dengan bacapres Prabowo Subianto di Jawa Barat dan Jawa Timur.

"Meskipun sudah mengerucut pada lima nama yang telah dikeluarkan oleh PDI-P kemarin, tapi harus diakui berdasarkan riset kami, Ganjar tertinggal dengan Prabowo di Jawa Barat dan Jawa Timur," kata Hanggoro dalam rilis survei secara online, Senin (31/7/2023).

"Oleh sebab itu, berdasarkan pertimbangan tersebut, layak perlu tambahan dukungan bagi Ganjar di Jawa Barat, di sana ada Ridwan Kamil. Di Jawa Timur ada Khofifah Indar Parawansa, ini berdasarkan dua teritori yang Ganjar Pranowo kalah," tambah dia.

Baca juga: Jokowi Bilang Pilih Pemimpin Harus Hati-hati, Ganjar: Yang Milih Ya Rakyat

Selain Ridwan Kamil dan Khofifah, LSI Denny JA juga menyarankan Ganjar dan partai politik pengusung mempertimbangkan aspek ekonomi dalam memilih cawapres.

Dalam hal ini, Hanggoro menyebut tiga nama yang bisa dipilih sebagai cawapres Ganjar dari sisi ekonomi.

Tiga nama ini di antaranya Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, serta Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

"Tiga cawapres ini termasuk tiga cawapres yang tergabung dalam kabinet Jokowi dan mereka tentunya memiliki background baik sebagai pengusaha maupun pengalaman di pemerintahan yang layak untuk memperkuat isu-isu ekonomi yang diambil oleh Ganjar Pranowo kelak," ujar Hanggoro.

Diberitakan sebelumnya, hasil survei LSI Denny JA mengungkapkan bahwa bacapres Prabowo Subianto menang secara teritorial wilayah pemilih di lima provinsi dengan pemilih terbesar di Indonesia, dibandingkan Ganjar Pranowo.

Prabowo unggul di tiga provinsi, yaitu Jawa Barat, Jawa Timur dan Banten.

Hanggoro Doso Pamungkas beralasan, pihaknya menyoroti lima provinsi di Jawa yang merupakan total pemilih terbesar dibandingkan daerah lain.

"Mulai dari Jawa Barat sebesar 17,5 persen pemilihnya. Di Jawa Barat, Prabowo unggul, di angka 65,7 persen, sementara Ganjar kalah di 31,7 persen," kata Hanggoro dalam rilis survei secara online, Senin.

Baca juga: Soal Militer di Jabatan Sipil Harus Ikut Hukum Sipil, Pakar: UU Peradilan Militer Harus Direvisi

Kemudian, Prabowo juga unggul di Jawa Timur. Adapun Jawa Timur dinilai sebagai provinsi pemilih terbesar kedua di Indonesia.

Di Jawa Timur, jelas Hanggoro, Prabowo unggul dibandingkan Ganjar, yakni 44,4 persen berbanding 43,3 persen.

"Sehingga provinsi ini bisa jadi provinsi rebutan antara Prabowo dengan Ganjar. 44 versus 43 persen," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com