Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parpol Pengusung Ganjar Gelar Pelatihan Juru Kampanye Sambut Pemilu 2024

Kompas.com - 17/07/2023, 12:44 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat partai politik pengusung bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo menggelar pelatihan juru kampanye (jurkam) pemenangan Pilpres 2024 di I News Tower, Jakarta, mulai hari ini, Senin (17/7/2023) hingga besok, Selasa (18/7/2023).

"Pelatihan jurkam diikuti oleh perwakilan PDI Perjuangan, PPP, Perindo, Hanura dan utusan relawan pemenangan Ganjar Pranowo. Selain membangun militansi pemenangan, pembahasan peta politik terakhir dan juga strategi komunikasi efektif, segmentasi pemilih serta strategi pemenangan akan dibahas," kata Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto dalam keterangannya, Senin (17/7/2023).

Baca juga: Spanduk Bacapres Ganjar di Lahan Kodim Muara Teweh Dicopot, Kapuspen: Untuk Jaga Netralitas TNI

Acara akan dibuka secara resmi pada pukul 14.00 WIB oleh Pelaksana Tugas (Plt) Ketum PPP Mardiono, pada hari ini.

Hasto menyatakan, Ganjar dijadwalkan akan hadir dalam acara tersebut.

"Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibyo, dan Ketua Umum Hanura Oesman Sapta juga akan memberikan pengarahan dan penutupan akan dilakukan oleh Puan Maharani," beber Hasto.

Selain itu, acara ini juga menghadirkan sejumlah pembicara, yakni pengamat politik, tim komunikasi yang selama ini mendampingi Presiden Jokowi, lembaga survei, hingga pakar komunikasi.

Baca juga: Gerindra Putar Konten TikTok Lebih Baik Pilih Ganjar: Orang-orang Bayaran, Kita Balas Nih

Beberapa tokoh yang hadir di antaranya, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa, Ketum Kadin Arsyad Rasyid.

Kedua tokoh tersebut akan mendampingi Ketua DPP PDI-P Puan Maharani pada saat penutupan acara pelatihan jurkam.

"Sekjen Hanura Kodrat Syah, Sekjen Perindo Ahmad Rofiq, Sekjen PPP Gus Arwani, dan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto secara bergiliran akan menjadi moderator acara pelatihan jurkam," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Nasional
Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

Nasional
Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Nasional
Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Nasional
Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Nasional
UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

UKT Naik, Pengamat: Jangan Sampai Mahasiswa Demo di Mana-mana, Pemerintah Diam Saja

Nasional
Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Nasional
Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Status Gunung Ibu di Halmahera Meningkat, Warga Dilarang Beraktivitas hingga Radius 7 Kilometer

Nasional
Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Anies Mau Istirahat Usai Pilpres, Refly Harun: Masak Pemimpin Perubahan Rehat

Nasional
Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Istana Disebut Belum Terima Draf Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com