JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo menanggapi pertanyaan soal seberapa besar keyakinannya memenangkan pemilihan presiden (pilpres) 2024.
Hal itu disampaikannya saat memberikan materi di acara talkshow Young on Top National Conference 2023 di Mal Kota Kasablanka, Sabtu (15/7/2023).
Menurut Ganjar, yang semestinya dipahami publik adalah bukan dia jadi atau tidak sebagai presiden RI menggantikan Joko Widodo.
Melainkan bagaimana caranya menghadapi problem bangsa secara bersama.
Baca juga: Tanggapi Kritikan AHY ke Pemerintahan Jokowi, Ganjar: Kritik itu Boleh...
"Yang mesti kita pikirin sebenernya bukan saya jadi atau tidak. Sebenernya kita punya common sense ya, problem bangsa ini," ujar Ganjar.
Persoalan pertama, kata Ganjar, soal bonus demografi Indonesia memerlukan lapangan kerja yang lebih banyak.
Bukan sekadar lapangan kerja, tetapi diperlukan variasi lapangan pekerjaan sehingga kebutuhan ke depan bukan sekadar investasi saja.
"Mereka semua butuh kerja, maka tadi pertanyaannya sudah dijawab ya, kita butuh job creations lebih banyak. Tapi job creations itu kalau sekadar investasi," tutur Ganjar.
"Dan itu (investasi) enggak datang-datang apalagi kepastian hukumnya enggak bagus, enggak bakalan orang datang itu. Kalau izinnya tidak mudah, dipersulit, diperas, punglinya banyak, (investasi) enggak akan datang," lanjutnya.
Baca juga: Jokowi Minta Semua Fokus Kerja Sebelum Pemilu, Ganjar: Targetnya, Menjelang Finish Mesti Tuntas
Dengan demikian, menurutnya ruang untuk enterpreneur harus diciptakan pemerintah.
Sejalan dengan hal tersebut, kata Ganjar, Presiden Joko Widodo sudah membangun infrastruktur yang baik.
Antara lain membangun jalan tol dan perbaikan jalan daerah.
"Pak Jokowi sudah buat tuh infrastruktur transportasinya keren, jalan sudah bagus, tolnya sudah bagus, tinggal kita meng-utilize. Nah kemudian menyiapkan kawan-kawan untuk bisa masuk," tambahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.