Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layani Jemaah Saat Puncak Haji, PPIH Dirikan Pos Kesehatan Utama di Armina

Kompas.com - 22/06/2023, 18:05 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Bidang Kesehatan mendirikan beberapa pos kesehatan untuk pelayanan kesehatan saat puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armina).

Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag RI Akhmad Fauzin mengatakan, pos kesehatan didirikan di Arafah, Muzdalifah, dan Mina untuk lebih dapat mendekatkan akses jemaah haji kepada pelayanan kesehatan.

Di Arafah, pihaknya mendirikan 1 pos kesehatan (poskes) utama dan enam poskes satelit. Pos-pos ini ditempatkan menyebar di dekat tenda-tenda jemaah.

"Poskes di Arafah dioperasikan oleh tim kesehatan Daerah Kerja Bandara dan dibantu oleh Emergency Medical Team (EMT) dan Tim Promosi Kesehatan," kata Akhmad dalam konferensi pers secara daring, Kamis (22/6/2023).

Baca juga: Bertambah 10, Jemaah Haji yang Wafat di Arab Saudi Capai 109 Orang

Akhmad menyampaikan, poskes utama di Arafah tersedia sekitar 30 bed perawatan dan fasilitas pemulihan jika terjadi heatstroke. Pos kesehatan satelit tersebut untuk penanganan pertama dan sifatnya sementara.

"Jika membutuhkan perawatan kesehatan lebih lanjut, jemaah dapat dikirim ke pos kesehatan utama Arafah, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekkah atau Rumah Sakit Arab Saudi," tutur dia.

Adapun di Muzdalifah, tim KKHI Mekkah mendirikan 11 unit pos Kesehatan. Diketahui, jemaah haji akan bermalam di Muzdalifah setelah melaksanakan wukuf di Arafah.

Menurut Akhmad, pos kesehatan di sini hanya beroperasi selama semalam. Sementara itu, tim kesehatan Mekkah akan kembali ke KKHI Mekkah. 

Tim kesehatan Mekkah ini selanjutnya disiagakan untuk menangani kasus rujukan dari Poskes Mina.

"Untuk pelayanan kesehatan jemaah selama di Mina, PPIH pun mendirikan pos kesehatan utama yang dioperasionalkan oleh tenaga kesehatan KKHI Madinah," jelas Akhmad.

Baca juga: Kemenag Rumuskan Skema Saat Puncak Haji bagi Lansia, Bisa Dibadalhajikan hingga Disafariwukufkan

Sebagai informasi, Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga tanggal 21 Juni 2023, pukul 24.00 WIB, jumlah Jemaah gelombang II yang telah tiba di Bandara King Abdul Aziz International Airport (KAAIA) Jeddah berjumlah 93.364 orang atau 243 kelompok terbang.

Adapun kedatangan jemaah haji kuota tambahan di Bandara AMAA Madinah sampai dengan hari ini sebanyak 2.988 orang atau 10 kloter. Selanjutnya, Jemaah haji kuota tambahan tersebut secara bertahap didorong dari Madinah ke Makkah untuk umrah wajib.

Dengan demikian, total kedatangan jemaah haji Indonesia di Arab Saudi berjumlah 197.667 orang atau 516 kelompok terbang.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Eks Penyidik Ingatkan KPK Jangan Terlalu Umbar Informasi soal Harun Masiku ke Publik

Eks Penyidik Ingatkan KPK Jangan Terlalu Umbar Informasi soal Harun Masiku ke Publik

Nasional
Polri Sebut Penangkapan Pegi Setiawan Tak Gampang, Pindah Tempat hingga Ubah Identitas

Polri Sebut Penangkapan Pegi Setiawan Tak Gampang, Pindah Tempat hingga Ubah Identitas

Nasional
Kisruh PBB, Afriansyah Noor Disebut Tolak Tawaran Jadi Sekjen Fahri Bachmid

Kisruh PBB, Afriansyah Noor Disebut Tolak Tawaran Jadi Sekjen Fahri Bachmid

Nasional
Ikuti Perintah SYL Kumpulkan Uang, Eks Sekjen Kementan Mengaku Takut Kehilangan Jabatan

Ikuti Perintah SYL Kumpulkan Uang, Eks Sekjen Kementan Mengaku Takut Kehilangan Jabatan

Nasional
Antisipasi Karhutla, BMKG Bakal Modifikasi Cuaca di 5 Provinsi

Antisipasi Karhutla, BMKG Bakal Modifikasi Cuaca di 5 Provinsi

Nasional
Hargai Kerja Penyidik, KPK Enggan Umbar Detail Informasi Harun Masiku

Hargai Kerja Penyidik, KPK Enggan Umbar Detail Informasi Harun Masiku

Nasional
Polri: Ada Saksi di Sidang Pembunuhan Vina yang Dijanjikan Uang oleh Pihak Pelaku

Polri: Ada Saksi di Sidang Pembunuhan Vina yang Dijanjikan Uang oleh Pihak Pelaku

Nasional
Siapa Cawagub yang Akan Dampingi Menantu Jokowi, Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024?

Siapa Cawagub yang Akan Dampingi Menantu Jokowi, Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024?

Nasional
Kementan Beli Rompi Anti Peluru untuk SYL ke Papua

Kementan Beli Rompi Anti Peluru untuk SYL ke Papua

Nasional
Polri Tolak Gelar Perkara Khusus bagi Pegi Setiawan

Polri Tolak Gelar Perkara Khusus bagi Pegi Setiawan

Nasional
Soal Target Penangkapan Harun Masiku, KPK: Lebih Cepat, Lebih Baik

Soal Target Penangkapan Harun Masiku, KPK: Lebih Cepat, Lebih Baik

Nasional
Golkar: Warga Jabar Masih Ingin Ridwan Kamil jadi Gubernur 1 Periode Lagi

Golkar: Warga Jabar Masih Ingin Ridwan Kamil jadi Gubernur 1 Periode Lagi

Nasional
Menko Polhukam Sebut Situs Judi “Online” Susupi Laman-laman Pemerintah Daerah

Menko Polhukam Sebut Situs Judi “Online” Susupi Laman-laman Pemerintah Daerah

Nasional
Pengacara Staf Hasto Klaim Penyidik KPK Minta Maaf

Pengacara Staf Hasto Klaim Penyidik KPK Minta Maaf

Nasional
SYL Disebut Minta Anak Buah Tak Layani Permintaan Atas Namanya

SYL Disebut Minta Anak Buah Tak Layani Permintaan Atas Namanya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com