Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Kita Sudah Masuk Tahun Politik, Situasi Kondusif Harus Dijaga Betul

Kompas.com - 12/05/2023, 16:53 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, Indonesia sudah memasuki tahun politik.

Oleh karena itu, Presiden meminta semua pihak menjaga situasi bangsa kondusif dan terus terpelihara.

"Situasi bangsa yang kondusif ini perlu kita jaga bersama agar tetap sejuk dan damai, juga toleran dan saling menghormati," ujar Jokowi saat memberikan sambutan secara daring pada acara Perayaan Dharma Santi Nasional Tahun Saka 1945/Masehi 2023 yang disiarkan YouTube PHDI Pusat pada Jumat (12/5/2023).

"Hal ini perlu saya tegaskan karena kita sudah masuk tahun politik yang harus kita jaga betul agar tidak merusak persatuan dan kesatuan bangsa," ujar dia.

Baca juga: Besok, Ganjar Pranowo Gelar Halalbihalal dengan Relawan Pendukung Jokowi

Presiden Jokowi mengajak seluruh umat Hindu ikut berpartisipasi dalam menjaga kondusivitas tersebut dengan menjalankan dharma agama dan dharma negara secara penuh kesadaran.

"Melaksanakan kewajiban sradha bhakti sebagai umat beragama dan pada saat yang sama menjaga serta menjunjung tinggi kehormatan negara, bangsa, menjaga NKRI, Pancasila, UUD 1945, dan Bhinneka Tunggal Ika," ujar Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengucapkan selamat Hari Raya Nyepi dan Tahun Baru Saka 1945.

"Atas nama pemerintah dan pribadi, saya menyampaikan selamat Hari Suci Nyepi dan Tahun Baru Saka 1945 kepada seluruh umat Hindu di seluruh Tanah Air Indonesia," ujar Jokowi.

"Hari Suci Nyepi merupakan momen penting untuk menjaga keseimbangan buana alit dan buana agung serta mengingatkan kita untuk memperbaiki diri agar semakin baik. Sehingga, terlahir kembali sebagai pribadi yang baru, yang lebih mulia," kata dia.

Baca juga: Jokowi Perpanjang Masa Jabatan Al Muktabar sebagai Pj Gubernur Banten

Hari Raya Nyepi 2023 bagi umat Hindu jatuh pada 22 Maret.

Pada perayaan Nyepi tahun ini, umat Hindu di seluruh Indonesia hari ini melaksanakan ritual Tawur Agung Kesanga dalam rangka menyambut Tahun Baru Saka 1945.

Ritual Tawur Agung Kesanga Nasional 2023 berlangsung di pelataran Candi Prambanan, Sleman, DI Yogyakarta, dan dihadiri ribuan umat Hindu dari berbagai daerah di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

Nasional
Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk jadi Penasehat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Anies Belum Daftar ke PKB untuk Diusung dalam Pilkada DKI 2024

Nasional
PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

PAN Persoalkan Selisih 2 Suara tapi Minta PSU di 5 TPS, Hakim MK: Mungkin Enggak Setengah Suara?

Nasional
Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Kuasa Hukum KPU Belum Paham Isi Gugatan PDI-P di PTUN

Nasional
KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

KPK Sita Pabrik Kelapa Sawit Bupati Nonaktif Labuhan Batu, Nilainya Rp 15 M

Nasional
Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Sidang Praperadilan Tersangka TPPU Panji Gumilang Berlanjut Pekan Depan, Vonis Dibacakan 14 Mei

Nasional
Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Hukuman Yusrizki Muliawan di Kasus Korupsi BTS 4G Diperberat Jadi 4 Tahun Penjara

Nasional
Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Airin dan Ahmed Zaki Dekati PKB untuk Pilkada 2024

Nasional
Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Anggota DPR Diduga Terima THR dari Kementan, KPK: Bisa Suap, Bisa Gratifikasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com