Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koalisi Perubahan Resmi Terbentuk, Siapa Saja Figur yang Berpotensi Jadi Cawapres Anies?

Kompas.com - 27/03/2023, 06:32 WIB
Tatang Guritno,
Icha Rastika

Tim Redaksi

Dibandingkan Surya Paloh, dan Ahmad Syaikhu, anak sulung Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu nampak lebih sering bertemu Anies.

Kompas.com mencatat, sejak Februari hingga Maret, AHY sudah empat kali mengadakan pertemuan dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Pertama, bersama tim kecil KPP di Kantor DPP Partai Demokrat, 2 Februari 2022. Berlanjut saat sama-sama menyaksikan konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium (JIS), 4 Februari 2023.

Baca juga: Siapa Paling Memenuhi 5 Kriteria Cawapres Anies? Pengamat: AHY, tapi...

Lalu, Anies kembali mendatangi markas Demokrat pada 1 Maret 2023.

Keduanya juga makan siang bersama sebelum bulan Ramadhan di Pendopo Anies, Lebak Bulus, Jakarta, pada 21 Maret 2023.

Saat menghadiri acara buka puasa bersama di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Sabtu (25/3/2023) malam keduanya pun duduk bersebelahan.

Anies mengaku hubungan dengan AHY kian dekat.

“Kalau bicara dekat, ya memang dari dulu juga dekat. Jadi ya memang begini adanya, dari dulu dekat, betul Mas Agus? Insya Allah kita selalu dekat di hati,” ujar Anies.

Khofifah

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa disebut-sebut sebagai salah satu kandidat cawapres Anies.

Ketua DPP Nasdem Sugeng Suparwoto mengaku pihaknya berkomunikasi dengan Khofifah.

"Ibu Khofifah adalah salah satu dari sekian tokoh yang memang juga kita berkomunikasi," ucap Sugeng di Sekretariat Perubahan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat dikutip dari Tribunnews.com.

Pernyataan Sugeng itu nampaknya diperkuat oleh statemen perwakilan Anies dalam KPP, Sudirman Said.

Ia menuturkan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) layak dipertimbangkan sebagai pendamping Anies.

Baca juga: Erick Thohir Jadi Cawapres Favorit Versi Indo Barometer, Diikuti Khofifah dan Cak Imin

Adapun Khofifah merupakan Ketua Umum dari Muslimat NU.

Namun, Sudirman menyatakan, penunjukan cawapres tetap memperhatikan 5 kriteria dalam nota kesepakatan, dan latar belakang figur tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com