“Itu kita timbang semuanya, dan mencari yang terbaik, mendengar masyarakat. Insya Allah waktunya masih cukup,” kata dia.
Nama mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan diusulkan oleh PKS untuk menjadi pendamping Anies.
Alasannya, Aher dan Anies sama-sama pernah menjabat sebagai gubernur.
Anies menjadi Gubernur DKI Jakarta sejak 2017-2022, sedangkan Aher menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat selama dua periode yaitu 2008-2018.
Juru Bicara PKS M Kholid sempat menyatakan bahwa Aher menjadi kandidat cawapres dari PKS yang diprioritaskan untuk dibahas dalam koalisi pengusung Anies.
Wacana untuk kembali memasangkan Anies dengan Sandiaga Uno dimunculkan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Aboe Bakar Alhabsyi, 23 Februari 2023.
Bahkan, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengaku amat bersyukur jika duet dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2017 itu bisa kembali pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Banyak suara menduetkan Anies-Sandi. Kalau itu terwujud saya sujud syukur,” ujar Mardani pada Kompas.com, Senin (6/3/2023).
Terbaru, sinyal untuk menduetkan keduanya nampak menguat pasca pernyataan Syaikhu saat mengunjungi Agro Eduwisata Wira Tani, Desa Tegalsawah, Kecamatan Karawang Timur, Karawang, Jawa Barat, Minggu (26/3/2023).
Ia mengungkapkan, Sandi layak menjadi salah satu pemimpin bangsa.
"Jadi mudah-mudahan bertemu dengan takdir. Memang saya sejak 2021, sudah saya sampaikan berpeluang besar Pak Sandi jadi tokoh pimpinan nasional ke depan," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.