Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cak Imin: Kita Akan Cetak Sejarah Ke-4 Kalinya, Siapa Pun yang Gandengan dengan PKB Yakin Menang

Kompas.com - 16/03/2023, 11:17 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meyakini siapa pun partai politik yang berkoalisi dengan PKB pasti menang Pemilu 2024.

Muhaimin Iskandar sangat yakin karena melihat catatan sejarah politik Indonesia sejak era Reformasi.

"Kita akan cetak sejarah ke-4 kalinya, siapa pun yang bergandengan dengan PKB yakin menang," kata Cak Imin dalam keterangannya, Kamis (16/3/2023).

Hal tersebut disampaikan Muhaimin saat memberikan pidato pada Rapat Koordinasi Caleg PKB se-Kalimantan Selatan di Kota Tanahbumbu, Rabu (15/3/2023).

Baca juga: Kekeh Nyapres di 2024, Cak Imin: Dosa dan Haram kalau Saya Enggak Percaya Diri

Perlu diketahui, saat ini PKB sudah membangun koalisi dengan Partai Gerindra untuk Pemilu 2024.

Kemudian, Cak Imin mengaku sangat yakin berbagai langkah yang dilakukan PKB selama ini bisa memenangkan Pemilu 2024.

Apalagi, menurutnya, tren elektabilitas PKB diklaim terus meningkat.

"Alhamdulillah survei menunjukkan indikasi PKB pemenang kedua setelah PDI-P. Bahkan, survei Polmark tren perolehan menuju kemenangan juara satu," ujar Muhaimin.

Namun, ia menyadari bahwa hasil survei hanya menjadi salah satu indikator untuk menentukan arah atau pijakan menuju kemenangan.

Baca juga: Gerindra Buka Peluang Usung Ganjar, PKB Ngotot Duet Prabowo-Muhaimin

Untuk itu, Muhaimin Iskandar menekankan kerja seluruh jajaran partai agar kemenangan PKB bisa terwujud.

"Insya Allah tren kecenderungan kalau kerja keras bisa menang. Pengurus gerak, anggota legislatif, eksekutif, bupati, wali kota dan semua kepala daerah dari PKB gerak," katanya.

Wakil Ketua DPR ini mengaku optimistis jika PKB dipercaya memimpin negeri, maka bisa mewujudkan Indonesia yang adil, makmur dan sejahtera.

Lebih lanjut, Muhaimin Iskandar juga menyatakan bahwa dirinya hingga kini siap maju sebagai calon presiden (capres) PKB.

Kesiapannya itu didasari dari hasil Muktamar PKB Bali 2019 yang memandatkan dirinya sebagai capres.

"Saya ditanya wartawan kok Pak Muhaimin pede banget nyapres? Saya jawab: dosa dan haram kalau saya nggak percaya diri maju pada Pilpres 2024," ujar Cak Imin.

Baca juga: Prabowo dan Muhaimin Iskandar Bertemu Tadi Malam, Saling Beri Informasi

Halaman:


Terkini Lainnya

Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com