Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo dan Muhaimin Iskandar Bertemu Tadi Malam, Saling Beri Informasi

Kompas.com - 02/03/2023, 17:05 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah bertemu pada Rabu (1/3/2023) malam.

Namun, Dasco mengatakan, pertemuan antara kedua elite partai tersebut bukan pertemuan yang luar biasa.

"Pertemuan antara Ketua Umum Gerindra dan Ketua Umum PKB telah berlangsung pada tanggal 1 (Maret) hari Rabu jam 19.00 WIB," ujar Dasco saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2023).

"Dan karena kita sudah memang ada kontrak politik, tentunya pertemuan itu bukan pertemuan yang luar biasa," katanya lagi.

Baca juga: Gerindra Yakin Sandiaga Konsultasi ke Prabowo Dulu soal Peluang Anies-Sandi pada Pilpres 2024

Dasco mengungkapkan, pertemuan antara Prabowo dan Cak Imin itu akan sering dilakukan ke depannya.

Keduanya juga disebut akan saling berbagi informasi untuk menguatkan kedua belah pihak.

Sebagaimana diketahui, Gerindra dan PKB saat ini berada dalam satu poros yang sama, yakni koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR).

"Untuk saling memberikan informasi dan penguatan kepada kedua belah pihak," ujar Dasco.

Meski demikian, Dasco enggan membeberkan apa yang dibahas Cak Imin dan Prabowo dalam pertemuan tersebut.

Baca juga: Anies dan Prabowo Makin Sering Show Up, Pengamat: Kejar Ketertinggalan Elektabilitas dari Ganjar

Sebelumnya, Prabowo dan Cak Imin dijadwalkan bertemu. Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda memperkirakan pertemuan keduanya dilakukan pada awal Maret 2023.

"Karena Pak Prabowo minggu ini masih di luar negeri, jadi mungkin awal Maret (pertemuannya)," kata Huda, Selasa (28/2/2023).

Menurut Huda, kedua tokoh tersebut sebenarnya memang telah dijadwalkan untuk melakukan pertemuan rutin yang digelar selama dua pekan sekali untuk membahas sejumlah isu terkait koalisi.

"Kami menjadwalkan pertemuan berkala rutin dua mingguan karena banyak hal yang perlu direspons dan diputuskan," ujarnya.

Di sisi lain, saat disinggung soal pertemuan pada awal Maret itu, Huda mengaku tidak mengetahui persis hal apa saja yang akan dibahas oleh kedua Ketua Umum dalam poros Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya tersebut.

Baca juga: Prabowo dan Muhaimin Akan Bertemu Awal Maret, Apa yang Dibahas?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com