Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drama 3 Babak Pemilihan Ketua MK, Anwar Usman Terpilih Lagi

Kompas.com - 16/03/2023, 06:41 WIB
Vitorio Mantalean,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemilihan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) pada Rabu (15/3/2023) berlangsung alot.

Total, Rapat Pleno Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua MK berlangsung 5 jam sejak dibuka pada 11.00 WIB.

Pada akhirnya, Anwar Usman dan Saldi Isra terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua MK untuk periode 2023-2028.

Berikut rangkuman jalannya rapat pleno.

Musyawarah tak mufakat

Merujuk Peraturan MK Nomor 6 Tahun 2023, pemilihan dilakukan melalui rapat pleno yang tertutup untuk umum, dengan metode musyawarah untuk mencapai mufakat.

Namun, pada akhirnya, musyawarah itu tidak bersepakat soal nama Ketua dan Wakil Ketua MK terpilih.

"Rapat memutuskan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua MK dilakukan melalui pemungutan suara dalam Rapat Pleno Hakim yang terbuka untuk umum," kata Anwar Usman sebagai Ketua MK petahana sekaligus ketua rapat, Rabu.

Baca juga: Anwar Usman Terpilih Lagi Jadi Ketua MK 2023-2028

Pemungutan suara

Pemungutan suara pun berlangsung. Masing-masing dari 9 hakim konstitusi yang hadir rapat pleno masuk ke bilik suara untuk melingkari pilihannya di surat suara.

Surat suara Ketua dan Wakil Ketua MK dicetak terpisah. Setelah dari bilik suara, mereka memasukkan surat suara ke kotak suara.

Seluruh hakim tidak berbicara selama proses ini, kecuali hakim konstitusi usulan DPR RI, Arief Hidayat, yang juga pernah menjadi Ketua MK.

"Saya pilih diri saya sendiri. (Ketua MK) Arief Hidayat, (Wakil Ketua MK) Arief Hidayat," ujarnya berkelakar dan disambut tawa hadirin.

Penghitungan suara pun berlangsung. Hasilnya, Anwar Usman dan Arief Hidayat berbagi 4 suara masing-masing, saling menyusul satu sama lain selama penghitungan.

Baca juga: Saldi Isra Terpilih Jadi Wakil Ketua MK 2023-2028

Tersisa 1 surat suara untuk dihitung. Rupanya, surat suara itu tidak sah karena terdapat dua nama hakim konstitusi yang dilingkari.

Ketatnya perolehan suara juga terjadi pada pemilihan Wakil Ketua MK. Hakim konstitusi Saldi Isra dan Daniel Yusmic sempat saling balap hingga masing-masing beroleh 3 suara.

Penghitungan kian menegangkan karena 1 hakim konstitusi tak melingkari nama siapa pun di surat suara, alias abstain.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’  ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Nasional
Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Megawati Ajukan Amicus Curiae, Airlangga: Kita Tunggu Putusan MK

Nasional
Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Bupati Sidoarjo Tersangka Dugaan Korupsi, Muhaimin: Kita Bersedih, Jadi Pembelajaran

Nasional
Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Airlangga Sebut Koalisi Prabowo Akan Berdiskusi terkait PPP yang Siap Gabung

Nasional
Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Dikunjungi Cak Imin, Anies Mengaku Bahas Proses di MK

Nasional
AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com