Dia enggan membeberkan siapa tokoh yang dimaksud. Namun, yang pasti, tokoh itu berprofil tinggi.
"Tapi menggelinding lah, ini komunikasi terus kami jaga, jadi terus membuka hati kita ini. Yang jelas, kalau kita dengan PKB, kan tidak tergoyahkan. Yang mungkin itu (koalisi) membesar. Kalau bubar, kita tidak mendahului takdir, insyaallah tidak," imbuh Habiburokhman.
Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani mengunggah foto bersama elite PDI-P, Partai Gerindra, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Melalui unggahan di akun Instagram miliknya, @arsul_sani_af, anggota Komisi III DPR itu menunjukkan momen kebersamaan bersama Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman, dan Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal.
“Koalisi Lebaran Bahagia (KLB),” bunyi keterangan dalam unggahan tersebut.
Kompas.com telah mendapat izin Arsul untuk mengutip unggahannya tersebut, Senin (13/3/2023).
Menanggapi unggahan itu, Ketua DPP PKB Daniel Johan menilai, foto itu menunjukkan kedekatan elite keempat parpol tersebut.
“Kami memang biasa kok dalam suasana akrab, dan kerja sama seperti ini. Terutama kerja-kerja di DPR kan hal yang biasa,” ujar Daniel dihubungi Kompas.com.
Ia menyatakan tak ada yang harus dipersoalkan atas unggahan tersebut, meskipun keempat parpol nampak belum memiliki kesepakatan bersama untuk menghadapi Pemilu 2024.
Adapun, PDI-P belum menentukan koalisi, sementara PPP sudah bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Golkar.
Sedangkan, PKB telah membentuk koalisi bersama dengan Partai Gerindra.
“Meski beda pilihan, dan beda partai, tidak menghalangi untuk saling memperkuat dalam kepentingan rakyat, dan bangsa,” ucap dia.
Terakhir, Daniel menyatakan unggahan itu tak lantas menunjukkan keempatnya bakal membangun koalisi atau kerja sama jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Belum tahu (bakal bekerja sama atau tidak) karena masing-masing sudah memiliki koalisi. Setidaknya ini bentuk komunikasi antar koalisi yang penting dilakukan,” imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.