Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra Klaim "Koalisi Lebaran Bahagia" Berisi PDI-P-Gerindra-PKB-PPP Bisa Terbentuk

Kompas.com - 14/03/2023, 18:03 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim Koalisi Lebaran Bahagia berisi elite PDI-P-Gerindra-PKB-PPP bisa saja terealisasi menjadi koalisi untuk Pilpres 2024.

Habiburokhman tidak menampik bahwa pertemuan antar elite Koalisi Lebaran Bahagia itu memang tidak formal.

Hanya saja, dirinya berharap koalisi Gerindra-PKB bisa membesar dengan adanya tambahan partai yang bergabung.

Adapun pertemuan Koalisi Lebaran Bahagia itu dihadiri oleh Habiburokhman, Ketua DPP PDI-P Djarot Saiful Hidayat, Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal, dan Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani.

Baca juga: PPP Bicara soal Pertemuan Koalisi Lebaran Bahagia Berisi Elite PDI-P-Gerindra-PKB-PPP

"Kalau kami, Gerindra, kalau dikatakan misalnya koalisinya membesar, kan Gerindra, ada Pak Cucun PKB, ada Pak Arsul PPP, ada Pak Djarot PDI-P, tentu kita aminkan, siapa tahu bisa beneran kejadian. Dari yang enggak terlalu official, penuh situasinya ya enggak terlalu formal, bisa kejadian beneran koalisi," ujar Habiburokhman saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Selasa (14/3/2023).

Habiburokhman menjelaskan, seharusnya pertemuan Koalisi Lebaran Bahagia itu dihadiri oleh ketua umum masing-masing partai.

Hanya saja, para ketua umum partai berhalangan hadir, sehingga diwakili oleh nama-nama yang sudah disebut di atas.

Baca juga: Demokrat Klaim Tak Ada Hambatan dalam Proses Deklarasi Koalisi Perubahan

Habiburokhman menegaskan bahwa pertemuan Koalisi Lebaran Bahagia ini bukan sekadar pertemuan biasa.

Pasalnya, dalam pertemuan tersebut, ada hal-hal strategis yang para elite bahas.

"Jadi bukan sekadar pertemuan biasa ya, yang kayak di DPR kapasitas kami mewakili partai. Dan tentu kita bicarakan ada hal-hal strategis juga, sambil mengikuti agenda formal yang mungkin secara spesifik enggak bisa kita sampaikan," tuturnya.

Meski begitu, jika Koalisi Lebaran Bahagia pada akhirnya tidak terealisasi, Habiburokhman mengaku tidak masalah.

Yang terpenting, kata dia, silaturahmi antar partai tetap terjaga.

Baca juga: Foto dengan Elite PDI-P, PKB dan Gerindra, Arsul: Koalisi Lebaran Bahagia

"Kita ini kan bersahabat semua. Apalagi bagi Gerindra, semua parpol bersahabat. Dan ikhtiar Gerindra-PKB bagaimana bisa memperbesar koalisi ini. Siapa tahu sih hasilnya bagus, ya kita minta sih diaminkan saja kalau partai-partai saling bertemu dalam suasana guyub, rukun, damai. Jadi enggak jadi, diakhirnya kan yang penting silaturahimnya terbangun," jelas Habiburokhman.

"Sehingga kalau toh akhirnya berkontestasi, dalam situasi kedamaiannya itu kontestasi gagasan, bukan kontestasi yang menimbulkan pertentangan yang antagonis. Takutnya kan ini kebawa ke grassroot," sambung dia.

Sementara itu, Habiburokhman mengakui kalau Koalisi Lebaran Bahagia ini juga membicarakan mengenai tokoh capres tertentu.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com