Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kejagung Sebut Kasus Baru BUMN Tak Terkait Pencopotan Direktur Penunjang Bisnis Pertamina

Kompas.com - 09/03/2023, 13:57 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia mengatakan bahwa kasus baru yang tengah didalami pihaknya tidak berkaitan dengan kejadian pencopotan Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero) Dedi Sunardi.

Adapun Kejagung tengah menangani kasus baru yang terjadi di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor keuangan.

"Ndak ada," kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana kepada Kompas.com, Kamis (9/3/2023), saat ditanyakan soal keterkaitan kasus baru yang ditangani Kejagung dengan pencopotan Direktur Penunjang Bisnis Pertamina.

Baca juga: Kejagung Serahkan Aset Rp 3,1 T ke BUMN Terkait Kasus Korupsi Jiwasraya

Ketut belum mau banyak bicara soal kasus baru di BUMN yang sedang ditangani Kejagung itu. Ia hanya mengatakan bahwa pihaknya masih mempelajari soal temuan terkait kasus baru itu.

"Masih kita pelajari dan telaah, dalam waktu minggu depan kita sampaikan perkembangannya," kata dia.

Diketahui temuan kasus baru itu disampaikan Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin usai melakukan pertemuan dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Gedung Kejagung, Jakarta, Senin (6/3/2023).

Sementara itu, terkait kasus baru itu diduga terjadi di BUMN sektor keuangan. Namun, masih belum dijelaskan secara rinci BUMN yang dimaksudkannya itu.

Diduga kasus itu terkait tindak pidana korupsi karena ditangani Tim Jajaran Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus).

"Ada satu case satu kasus yang rencananya nanti akan diserahkan kepada kami dan kasus ini memang cukup menarik tapi kami belum bisa menyebutkan dulu kasusnya karena akan kami perdalam dulu sehingga nanti kalau kami sampaikan kepada temen-temen nanti sudah fix (pasti)," ujar Burhanuddin dalam konferensi pers usai bertemu Menteri BUMN di Gedung Kejagung, Jakarta, Senin.

Baca juga: Jaksa Agung Umumkan Temuan Kasus Baru di BUMN Sektor Keuangan

Tak lama setelah itu, Erick Thohir  mencopot Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero) Dedi Sunardi.

“Pak Dedi Sunardi yang digantikan sebagai Direktur Penunjang Bisnis. Sementara ditugaskan kepada Pak Erry Widiastono,” kata Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury saat dihubungi Kompas.com, Rabu (8/3/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Nasional
Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Nasional
Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Nasional
Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com