Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SAPA PEMIMPIN

Wakil Ketua Komisi VI DPR Mohamad Hekal Dorong Grup Lippo Komitmen Tuntaskan Polemik Meikarta

Kompas.com - 20/02/2023, 12:16 WIB
Yakob Arfin Tyas Sasongko,
Hotria Mariana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polemik proyek apartemen Meikarta milik konglomerasi bisnis Grup Lippo masih menjadi sorotan publik. Sejumlah konsumen apartemen Meikarta menuntut balik pengembalian uang lantaran tak ada kepastian serah terima unit sejak pembayaran pertama pada 2017.

Merespons polemik tersebut, Wakil Ketua Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Mohamad Hekal angkat suara. Pihaknya pun mendorong pihak Grup Lippo, utamanya PT Mahkota Sentosa Utama (MSU), untuk berkomitmen menyelesaikan seluruh unit yang sudah dibeli konsumen.

Ia menilai, polemik tersebut dapat segera dituntaskan jika para konsumen bisa mendapatkan haknya.

"Polemik ini (menjadi) momentum tepat untuk merevisi Undang-Undang (UU) Perlindungan Konsumen, serta memperbaiki sistem di sektor properti," ujar Hekal kepada Kompas.com di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (17/2/2023).

Baca juga: Profil Grup Lippo yang Terus Didera Konflik Meikarta

Hekal mengatakan, pihaknya pun telah menerima audiensi Komunitas Peduli Konsumen Meikarta (KPKM). Bahkan, upaya lain oleh DPR sudah dilakukan, yakni dengan mengunjungi apartemen Meikarta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar), secara langsung pada Selasa (14/2/2023).

Hekal turut menceritakan hasil tinjauan langsung tersebut. Kala itu, pihaknya bertemu dua orang perwakilan pihak Meikarta.

“Komisi VI DPR bertemu dengan pihak Meikarta yang diwakili Presiden Direktur PT Lippo Cikarang Tbk Ketut Budi Wijaya dan Chief Executive Officer (CEO) PT Mahkota Sentosa Utama (Meikarta) Indra Azwar,” ujarnya.

Adapun kunjungan DPR RI diwakili oleh Komisi III, Komisi V, Komisi VI, dan Komisi XI. Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad memimpin rombongan anggota DPR ke proyek Meikarta.
Sayangnya, orang yang ditemui olehnya tidak mengetahui perihal runtutan kejadian Meikarta saat Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) yang digelar sebelumnya, Senin (13/2/2023).

Baca juga: Uang Konsumen Akan Dikembalikan, DPR Kawal Skema Titip Jual Apartemen Meikarta

"Saat kami berkunjung ke lapangan, pihak Meikarta mengakui bahwa (apartemen) yang terjual sebanyak 18.000 unit. Mereka juga menyatakan sudah melakukan serah terima 4.800 unit. (Kami pun mempertanyakan unit) yang mana saja (yang sudah diserahkan)?" terang Hekal.

Hal yang disesalkan adalah cara promosi pihak Meikarta beberapa tahun silam yang gembar-gembor menyatakan sudah menjual 100.000 unit apartemen. Ini dijadikan sebagai salah satu strategi pemasaran.

Pantauan Kompas.com, hal serupa sempat disuarakan CEO Lippo Group James Riady saat talkshow bertajuk “BTN Golden Property Awards” di Jakarta, Senin (11/9/2017).

Kala itu, ia mengatakan bahwa unit apartemen terjual sebanyak 130.000 unit dengan 32.000 unit di antaranya sudah kredit pemilikan apartemen (KPA).

Baca juga: Uang Konsumen Meikarta Dikembalikan lewat Titip Jual, Bagaimana Prosesnya?

Proyek Meikarta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.Dok. Meikarta Proyek Meikarta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Proyek Meikarta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.Dok. Meikarta Proyek Meikarta di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Sering waktu berjalan, pihak Meikarta tak bisa membuktikan klaim ratusan ribu unit terjual yang sempat digembar-gemborkan itu.

Hekal menjelaskan, Meikarta kala itu juga mengumbar janji untuk menghadirkan konsep hunian affordable housing. Salah satu jenis apartemen studio dipasarkan seharga Rp 285 juta.

"Hari ini (asumsi kami), mereka sudah enggak bisa lagi jual apartemen dengan harga tersebut. Pasalnya, untuk bangun apartemen saat ini mungkin butuh Rp 7,5 juta - Rp 8,5 juta per meter persegi. Jadi, (jika dihitung dengan harga lama, mereka) sudah rugi. Lantas, mengapa kerugiannya dibebankan kepada konsumen?" tambahnya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

554 Kloter Jemaah Haji Reguler Sudah Kantongi Visa, Siap Berangkat Mulai 12 Mei

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com