Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/02/2023, 20:52 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo mengatakan dirinya belum kepikiran untuk maju menjadi calon presiden (capres) ataupun calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Hal tersebut Gatot sampaikan ketika memberikan pidato dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (15/2/2023).

Hadir pula Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais dan Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi ketika Gatot berpidato.

Baca juga: Partai Ummat Resmi Dukung Anies Baswedan Capres 2024

"Sekarang ini saya belum berpikir untuk jadi Presiden ataupun Wakil Presiden, belum waktunya," ujar Gatot.

Ia menegaskan, dirinya tidak akan datang ke acara Partai Ummat ini apabila dicalonkan menjadi capres.

Menurutnya, saat ini bukan waktu yang tepat untuk dirinya maju ke kontestasi nasional.

"Saya bilang saya di sini, sejak awal saya katakan kalau saya dicalonkan presiden (oleh) Partai Ummat saya tidak datang di sini, karena belum waktunya bagi saya," tuturnya.

Baca juga: Hadir Diundang Amien Rais, Rocky Gerung Siap Kampanye untuk Partai Ummat

Kemudian, Gatot mengungkapkan dirinya masih khawatir terhadap kondisi bangsa, sehingga memutuskan tidak maju sebagai capres.

Dia lebih memilih untuk membangkitkan semangat kader Partai Ummat saja.

"Karena masih beberapa hal yang sangat saya khawatirkan tentang bangsa ini dan mudah-mudahan saya diizinkan bicara semau saya," kata Gatot.

"Sejak awal saya katakan saya akan memprovokasi semua umat yang ada di sini. Saudara-saudara sekalian, sama-sama kita ketahui fungsi partai politik adalah bawa aspirasi rakyat, itu fungsi utamanya," sambungnya.

Sementara itu, Gatot mengaku diundang oleh Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Ummat MS Kaban dan Sekretaris Majelis Syuro Partai Ummat Ansufri Idrus Sambo untuk datang ke rakernas dan menyampaikan visi misi.

Namun, Gatot langsung menolak permintaan kedua petinggi Partai Ummat tersebut.

"Ketika Pak Kaban dan Ustaz Sambo datang meminta saya sampaikan visi dan misi, saya bilang visi dan misi apa? Apa visi dan misi ketum partai? Saya enggak mau karena ketua umum partainya idola saya juga. Jadi, kalau saya sampaikan visi misi tidak sepantasnya," imbuh Gatot.

Baca juga: Hari Ketiga Rakernas Partai Ummat Bakal Bahas Bahaya Tunda Pemilu, Gatot Nurmantyo Hadir, Ditutup Rekomendasi Bacapres

Lantas, bagaimana Amien Rais merespons ketidaksiapan Gatot maju sebagai capres, padahal sudah menjadi bakal capres di Partai Ummat?

Amien mengumumkan Anies Baswedan lah yang menjadi sosok capres yang akan diusung oleh Partai Ummat nanti.

Amien menilai Gatot belum bersemangat, sehingga menolak diusung.

"Kita dengar sendiri Pak Gatot memang belum bersemangat," kata Amien.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com