Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies-Gatot Nurmantyo Akan Hadiri Rakernas Partai Ummat, Diklaim Punya Garis Perjuangan yang Sama

Kompas.com - 14/02/2023, 11:30 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara (Jubir) Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya mengatakan, eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-1 Partai Ummat, Selasa (14/2/2023).

Mustofa mengatakan, Anies akan menjadi pembicara tunggal di acara Partai Ummat pada siang hari.

"Hari ini Selasa, 14 Februari 2023 pukul 13.00 WIB, Bapak Anies Baswedan insyaallah akan menjadi pembicara tunggal dengan judul 'Menangkan 2024, untuk Menyelamatkan Indonesia', pada Rakernas ke-1 Partai Ummat di Gedung GS1 Asrama Haji Pondok Gede," ujar Mustofa dalam keterangannya.

Baca juga: Partai Ummat: Ada Gerakan Siluman ke Ormas, Kampus, dan Kiai agar Pemilu Ditunda

Dalam rakernas ini, Partai Ummat memang mengundang tiga nama yang digadang-gadang menjadi bakal capres mereka.

Ketiga orang itu ialah Anies, eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo, dan Ketua Umum Prabowo Subianto.

Gatot direncanakan juga hadir dan akan menjadi pembicara di malam hari.

Untuk Prabowo, masih belum ada konfirmasi apakah dia akan menghadiri undangan Partai Ummat itu atau tidak.

Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi mengatakan, mereka mengundang tokoh-tokoh yang memiliki garis perjuangan sama seperti Partai Ummat.

Baca juga: 98 Persen Kader Partai Ummat Ingin Anies Jadi Capres 2024

"Kemarin kita sepakati kalau kita undang ketum partai, secara practical belum tentu hadir, nanti diwakili mungkin pihak-pihak kurang relevan. Kita undang langsung tokoh-tokoh yang memang insyaallah garis perjuangannya sama dengan Partai Ummat," ujar Ridho, Senin (13/2/2023).

Sementara, di hari Rabu (15/2/2023), akan ada Refly Harun dan Rocky Gerung yang direncanakan memberi materi diskusi di Rakernas Partai Ummat.

Keduanya akan berbicara perihal bahaya penundaan pemilihan umum (pemilu).

"Hari terakhir ada diskusi panel, temanya terkait bahaya tunda pemilu. Kita undang Rocky Gerung, Refly Harun," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Grace dan Juri Jadi Stafsus, Ngabalin Sebut Murni karena Kebutuhan Jokowi

Nasional
Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Revisi UU Kementerian Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | 'Crazy Rich' di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

[POPULER NASIONAL] Babak Baru Kasus Vina Cirebon | "Crazy Rich" di Antara 21 Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Kemendikbud Sebut Kuliah Bersifat Tersier, Pimpinan Komisi X: Tidak Semestinya Disampaikan

Nasional
Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Wapres Minta Alumni Tebuireng Bangun Konsep Besar Pembangunan Umat

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Khofifah-Emil Dardak Mohon Doa Menang Pilkada Jatim 2024 Usai Didukung Demokrat-Golkar

Nasional
Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Pertamina Raih Penghargaan di InaBuyer 2024, Kado untuk Kebangkitan UMKM

Nasional
Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Soal Isu Raffi Ahmad Maju Pilkada 2024, Airlangga: Bisa OTW ke Jateng dan Jakarta, Kan Dia MC

Nasional
Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Cegah MERS-CoV Masuk Indonesia, Kemenkes Akan Pantau Kepulangan Jemaah Haji

Nasional
Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Dari 372 Badan Publik, KIP Sebut Hanya 122 yang Informatif

Nasional
Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Jemaah Haji Indonesia Kembali Wafat di Madinah, Jumlah Meninggal Dunia Menjadi 4 Orang

Nasional
Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Hari Keenam Penerbangan, 34.181 Jemaah Haji tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Jokowi Bahas Masalah Kenaikan UKT Bersama Menteri Pekan Depan

Nasional
KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

KIP: Indeks Keterbukaan Informasi Publik Kita Sedang-sedang Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com