Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 30/01/2023, 21:12 WIB

TANGERANG, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan, kebutuhan sekretariat bersama (Sekber) koalisi partai pendukung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Capres) 2024 akan dibahas dengan Partai Nasdem serta Partai Demokrat setelah mereka menggelar deklarasi bersama.

"Sekber saya kira nanti ya. Kan nanti PKS kan secara organisatoris akan menyampaikan tentang dukungan ini kan, dan nanti setelah itu akan ada pertemuan di antara kita semuanya," kata Sohibul dalam jumpa pers di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (30/1/2023).

Menurut Sohibul, keberadaan Sekber koalisi sebenarnya bukan persoalan rumit karena menurut dia cikal bakalnya adalah tim kecil dari PKS, Nasdem, dan Demokrat yang kerap bertemu dan berdialog di rumah Anies.

Baca juga: Resmi Beri Dukungan, PKS Juga Serahkan Penentuan Cawapres pada Anies

Tim kecil itu, kata Sohibul, membahas tentang platform atau bentuk koalisi, calon pasangan Anies dalam Pilpres, strategi pemenangan, dan portofolio.

"Sebetulnya Sekber ini sederhana saja. Tim kecil yang ada sekarang ini kita transformasikan menjadi sekber itu," ujar Sohibul.

Sohibul mengatakan, baik PKS, Nasdem, dan Demokrat tengah menggodok nama untuk sekretariat bersama itu supaya terkesan lebih menyesuaikan perkembangan zaman.

"Kami juga sedang berusaha mencari istilah yang pas untuk Sekber ini, karena Sekber ini sudah dari jaman baheula ya istilah ini. Nah mudah-mudahan kita menemukan istilah lain yang lebih milenial sehingga tidak terkesan isinya orang-orang kolonial ya," ucap Sohibul.

Baca juga: Sudirman Said: Anies Bakal Capres Pertama yang Dapat Cukup Dukungan Resmi

Sohibul juga berjanji PKS segera melakukan deklarasi dukungan kepada Anies sebagai bakal Capres 2024 pada Februari mendatang.

"PKS akan menyampaikan dukungan eksplisit organisatoris kepada Anies Baswedan sebagai bakal Capres 2024-2029 pada rapat Badan Pekerja Majelis Syura PKS yang bersamaan dengan Rakernas DPP PKS pada 24 februari 2023," ucap Sohibul.

Akan tetapi, Sohibul mengatakan tidak menutup kemungkinan rencana deklarasi itu dipercepat dari rencana semula.

"Meskipun demikian tidak tertutup kemungkinan akan terjadi percepatan sesuai dengan dinamika politik yang berkembang, terutama setelah Ketua Majelis Syuro PKS dan Presiden PKS kembali ke Tanah Air pada 3 Februari 2023," ujar Sohibul.

Baca juga: PKS Tegaskan Dukung Anies Baswedan Capres, Akhiri Spekulasi Publik

Menurut Sohibul, saat ini Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Al-Jufri sedang berada di Istanbul, Turki dalam rangka tugas dan akan melanjutkan perjalanan umrah ke Arab Saudi.

Keduanya, kata Sohibul, akan kembali ke Tanah Air setelah menunaikan ibadah umrah.

Sohibul mengatakan, keputusan dukungan terhadap Anies disampaikan setelah dia beserta Ketua DPP PKS Bidang Polhukam Al Muzzammil Yusuf, dan Juru Bicara PKS Pipin Sopian, bertemu dengan Syaikhu dan Salim di Istanbul pada Jumat (27/1/2023).

Hingga saat ini PKS merupakan satu-satunya partai politik di dalam rancangan Koalisi Perubahan yang belum menyatakan dukungan terhadap pencalonan Anies sebagai bakal capres 2024.

Baca juga: PKS Resmi Beri Dukungan, Anies Kantongi Tiket Menuju Pilpres 2024

Partai Nasdem menjadi parpol pertama yang mendukung mantan gubernur DKI Jakarta itu menjadi capres.

Kemudian, belum lama ini Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY akhirnya menyatakan dukungannya kepada Anies untuk diusung sebagai peserta Pilpres 2024.

Sebelumnya, Anies mengatakan Koalisi Perubahan yang merupakan gabungan partai pendukungnya untuk Pilpres 2024, masih solid.

Apalagi, kata dia, tim kecil yang beranggotakan perwakilan dari Partai Nasdem, Demokrat dan PKS, sering kumpul secara rutin.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tarif Tol Jakarta-Cilacap 2023

Tarif Tol Jakarta-Cilacap 2023

Nasional
Tanggal 2 April Hari Memperingati Apa?

Tanggal 2 April Hari Memperingati Apa?

Nasional
Muhammadiyah Minta Tak Saling Menyalahkan soal Piala Dunia U20, Keutuhan Bangsa Lebih Penting

Muhammadiyah Minta Tak Saling Menyalahkan soal Piala Dunia U20, Keutuhan Bangsa Lebih Penting

Nasional
DKPP Tolak Aduan PKR yang Gagal Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Ini Alasannya

DKPP Tolak Aduan PKR yang Gagal Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024, Ini Alasannya

Nasional
MUI Tetap Apresiasi PSSI Meski Gagal Lobi FIFA Agar Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

MUI Tetap Apresiasi PSSI Meski Gagal Lobi FIFA Agar Indonesia Tetap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Nasional
PKB: Pecinta Bola Akan 'Tandain' Tokoh-Parpol yang Bikin Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20

PKB: Pecinta Bola Akan "Tandain" Tokoh-Parpol yang Bikin Indonesia Gagal Gelar Piala Dunia U-20

Nasional
Nasdem Bilang PDI-P Ngawur Sebut Izin 'Ibu' Dulu Sebelum Sahkan RUU Perampasan Aset

Nasdem Bilang PDI-P Ngawur Sebut Izin "Ibu" Dulu Sebelum Sahkan RUU Perampasan Aset

Nasional
Wacana Deklarasi Kaesang Calon Wali Kota Depok, Sekjen PDI-P: Setelah Pemilu, Baru Bicara Pilkada

Wacana Deklarasi Kaesang Calon Wali Kota Depok, Sekjen PDI-P: Setelah Pemilu, Baru Bicara Pilkada

Nasional
Gibran Beda Sikap Soal Timnas Israel, Sekjen PDI-P: Sudah Enggak Ada Persoalan

Gibran Beda Sikap Soal Timnas Israel, Sekjen PDI-P: Sudah Enggak Ada Persoalan

Nasional
 Jokowi Sambut Baik Kerja Sama Vale Indonesia dengan Ford dan Huayou

Jokowi Sambut Baik Kerja Sama Vale Indonesia dengan Ford dan Huayou

Nasional
Jokowi Tegaskan Perusahaan Tambang Harus Lakukan Rehabilitasi dan Reklamasi

Jokowi Tegaskan Perusahaan Tambang Harus Lakukan Rehabilitasi dan Reklamasi

Nasional
Kilah Hasto Usai Ganjar dan Koster Tolak Timnas Israel: Rakyat Ingin Pemimpin yang Kokoh

Kilah Hasto Usai Ganjar dan Koster Tolak Timnas Israel: Rakyat Ingin Pemimpin yang Kokoh

Nasional
Indonesia Kekurangan Kapal Survei, TNI AL Hanya Punya 7, Idealnya 30

Indonesia Kekurangan Kapal Survei, TNI AL Hanya Punya 7, Idealnya 30

Nasional
KPK Duga Bagian Keuangan di Kementerian ESDM Sekongkol Korupsi Tukin

KPK Duga Bagian Keuangan di Kementerian ESDM Sekongkol Korupsi Tukin

Nasional
PDI-P Tak Khawatir Elektabilitas Turun Usai Tolak Timnas Israel Main di Piala Dunia U-20

PDI-P Tak Khawatir Elektabilitas Turun Usai Tolak Timnas Israel Main di Piala Dunia U-20

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke