TANGERANG, KOMPAS.com - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan bakal menyerahkan keputusan penentuan calon wakil presiden (cawapres) pada Anies Baswedan.
Hal itu disampaikan usai menyatakan PKS resmi mendukung Anies sebagai calon presiden (capres).
“Tapi yang jelas yang menentukan cawapres itu adalah capres sendiri,” kata Sohibul dalam konferensi pers di kawasan Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (30/1/2023).
Ia mengatakan, PKS bakal tetap berada di Kaolisi Perubahan meskipun nantinya Anies tak memilih kadernya sebagai cawapres.
Baca juga: PKS Tegaskan Dukung Anies Baswedan Capres, Akhiri Spekulasi Publik
Sebab, menurut Sohibul, yang terpenting figur cawapres memiliki potensi kemenangan terbesar.
“Selama cawapres yang dipilih itu mendongkrak kemenangan, siapapun dia, tidak harus kader PKS. (Maka) PKS tetap akan dalam koalisi ini,” ujarnya.
Diketahui, PKS sebelumnya mendorong agar mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher bisa menjadi pasangan Anies dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Sementara Demokrat terus mengajukan Ketua Umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Baca juga: PKS Resmi Beri Dukungan, Anies Kantongi Tiket Menuju Pilpres 2024
Namun, sikap Demokrat berubah. Pada Kamis (26/1/2023), AHY resmi menyatakan mendukung Anies sebagai capres.
Tak hanya itu, AHY sekaligus menyerahkan penentuan cawapres di tangan mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Sedangkan PKS mengatakan mendukung Anies setelah berkonsultasi dengan Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Aljufri, dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu di Istanbul, Turki.
Baca juga: Pimpinan PKS-Nasdem-Demokrat Bakal Segera Tandatangani Nota Kerja Sama Koalisi Perubahan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.