Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 1 Februari Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 28/01/2023, 00:00 WIB
Issha Harruma

Penulis


KOMPAS.com - Tanggal 1 Februari 2023 jatuh pada hari Rabu. Pada hari ini, terdapat Hari Hijab Sedunia.

Selain itu, ada juga peringatan lain hari ini. Berikut beberapa hari penting yang jatuh pada 1 Februari 2023.

Baca juga: Hari Libur Nasional 2023

Hari Hijab Sedunia

Hari Hijab Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 1 Februari. Hari ini didedikasikan untuk menghormati seluruh perempuan Muslim yang mengenakan hijab.

Hari Hijab Sedunia dideklarasikan oleh seorang wanita Muslim dari New York City, Nazma Khan, pada tanggal 1 Februari 2013.

Masa kecil yang ia jalani di New York City membuat Khan menghadapi banyak prasangka karena mengenakan jilbabnya ke sekolah, terutama setelah serangan 9/11.

Dengan menetapkan Hari Hijab Sedunia, Khan berharap dapat mengakhiri bentuk diskriminasi yang seringkali dialami perempuan berhijab.

Pada Hari Hijab Sedunia, perempuan dari berbagai asal dan kepercayaan didorong untuk mencoba jilbab dan ikut merasakan dengan memakainya.

Dengan mengizinkan semua perempuan untuk mencoba mengenakan jilbab selama sehari, Khan berharap dapat mempromosikan pemahaman dan toleransi antara umat beragama.

Saat ini, Hari Hijab Sedunia dirayakan di 190 negara di seluruh dunia.

Baca juga: Daftar Hari Libur Lokal Bali 2023

Hari Membaca Nyaring Sedunia

Hari Membaca Nyaring Sedunia dirayakan pada hari Rabu pertama bulan Februari dan jatuh pada tanggal 1 Februari tahun ini.

Hari Membaca Nyaring Sedunia dicetuskan oleh organisasi nirlaba di bidang pendidikan dan literasi, LitWorld pada 2010.

Hari ini dibuat untuk mempromosikan aktifitas membaca dengan suara keras ke seluruh dunia.

Adanya hari ini diharapkan dapat mengadvokasi masyarakat untuk terus aktif dalam membacakan buku kepada anak-anak secara nyaring.

Untuk diketahui, membaca dengan suara keras telah terbukti bermanfaat bagi anak-anak terutama terkait kognisinya.

Aktifitas membaca nyaring juga dapat meningkatkan rasa sosial dan empati pada anak karena berhubungan dengan karakter dalam cerita.

Baca juga: Cuti Bersama ASN 2023

Hari Aspergillosis Sedunia

Hari Aspergillosis Sedunia diperingati setiap tanggal 1 Februari untuk membangun kesadaran mengenai aspergillosis, sebuah infeksi yang tidak banyak diketahui.

Adanya hari ini diharapkan dapat meningkatkan keinginan orang-orang untuk mencari tahu tentang aspergillosis sehingga dapat mencegah kasusnya di masa depan.

Aspergillosis adalah infeksi yang disebabkan oleh jamur aspergillus.

Meskipun umum bagi orang untuk menghirupnya dari udara, namun, kondisi berbeda dapat terjadi pada orang-orang dengan komplikasi paru-paru, seperti penderita asma, tuberkulosis, dan cystic fibrosis.

Infeksi yang biasa dapat diobati menggunakan obat antijamur. Dalam banyak kasus, infeksi ini dapat menyebabkan batuk, demam, nyeri, dan pendarahan.

Jika tidak diobati, aspergillosis dapat menyebar ke organ lain dan menyebabkan gagal hati dan ginjal. Untuk kasus kronis, aspergillosis hanya bisa ditangani dengan prosedur bedah berisiko tinggi yang bisa mengakibatkan kematian.

Lebih dari setengah juta orang meninggal setiap tahun di seluruh dunia akibat komplikasi yang berhubungan dengan aspergillosis.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com