Pihak tersebut meminta agar jabatan Wakil Gubernur Papua yang kosong pasca Klemen Tinal meninggal dunia di Jakarta, 21 Mei 2021, diisi oleh orang dekat Istana.
Setelah proses negosiasi ditolak, Enembe dan Partai Demokrat mendapatkan ancaman.
Andi mengungkapkan ancaman itu terkait penjegalan Enembe dengan kasus hukum.
Namun, dua menteri Kabinet Indonesia Maju telah menampik kabar tersebut.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan persoalan Enembe murni perkara hukum.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.