JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei Indikator Politik Indonesia terkini menunjukkan bahwa mayoritas publik percaya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal menuntaskan kasus pembunuhan Brigadir Yosua yang dilakukan Irjen Ferdy Sambo secara transparan, obyektif, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Sebanyak 65,7 persen publik mengaku percaya atas janji Kapolri yang akan menuntaskan kasus tersebut.
"Mayoritas, 73 persen tahu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan mengusut tuntas kasus tewasnya Brigadir J secara obyektif, transparan, dan dapat dipertanggungjawabkan dengan mengedepankan pembuktian ilmiah," demikian isi keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (26/8/2022).
Baca juga: Survei Indikator Politik: Mayoritas Publik Tak Percaya Sama Sekali Brigadir J Lecehkan Istri Sambo
Survei Indikator memperlihatkan, sebanyak 65,7 persen itu diperoleh dari kategori responden yang mengaku cukup dan sangat percaya atas pernyataan Kapolri.
Mereka yang mengatakan cukup percaya sebesar 51,9 persen, sedangkan sangat percaya 13,8 persen.
Namun, publik yang merasa kurang percaya sebesar 22,6 persen. Bahkan, ada pula yang mengaku tidak percaya sama sekali terhadap Kapolri sebesar 6,6 persen
Di sisi lain, Indikator juga bertanya pada responden soal pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang meminta polisi mengusut tuntas kasus Sambo.
Sebanyak 80,6 persen publik mengaku mengetahui pernyataan itu. Hanya 19,4 persen yang tidak tahu.
Dari pernyataan Jokowi itu, mayoritas atau 52,6 persen publik mengaku sangat setuju dan setuju 39 persen.
Baca juga: Pemeriksaan Putri Candrawathi, Kunci Pengungkapan Motif Pembunuhan Brigadir J
Indikator juga mengungkap hasil survei bahwa Kapolri telah mengusut kasus sesuai arahan Presiden.
"Mayoritas cukup/sangat percaya 68,3 persen bahwa Kapolri hingga sejauh ini sudah mengusut kasus tewasnya Brigadir J sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo," demikian kutipan dalam rilis.
Survei ini dilakukan pada 11-17 Agustus 2022 melalui sambungan telepon.
Pengambilan sampel survei ini sebanyak 1.229 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.
Margin of error survei diperkirakan lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen asumsi simple random sampling.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.