Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batal Hari Ini, Partai Demokrasi Kasih Bangsa Akan Daftar ke KPU Jelang Penutupan

Kompas.com - 03/08/2022, 12:10 WIB
Vitorio Mantalean,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Partai Demokrasi Kasih Bangsa (PDKB) urung mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari ini sebagai calon peserta Pemilu 2024.

Hal itu disampaikan partai tersebut lewat surat yang ditandatangani oleh Ketua Umum DPP PDKB Apri Hananto Sukandar dan Wakil Sekretaris Jenderal Jansen Indayang.

“Partai Demokrasi Kasih Bangsa (PDKB) telah mengonfirmasi melalui surat ke KPU RI bahwa PDKB akan mendaftar pada tanggal 14 Agustus 2022 jam 20.00 WIB,” ujar Koordinator Divisi Teknis KPU RI, Idham Holik, ketika dikonfirmasi pada Rabu (3/8/2022).

Baca juga: Pendaftaran Parpol, Bawaslu Ingatkan KPU Beri Layanan yang Adil

Adapun 14 Agustus 2022 merupakan hari terakhir dibukanya pendaftaran partai politik sebagai calon peserta Pemilu 2024 sejak dibuka tanggal 1 Agustus 2022.

Pada hari terakhir itu, KPU membuka pendaftaran hingga pukul 24.00. Sementara itu, dalam 13 hari sebelumnya, pendaftaran dibuka pukul 08.00 hingga 16.00 saja.

PDKB menjadi partai terakhir yang akan mendaftarkan diri ke KPU RI berdasarkan jadwal hingga saat ini.

Mundurnya pendaftaran PDKB juga membuat KPU RI hari ini hanya akan menerima pendaftaran dari 1 partai politik saja, yaitu Partai Garda Perubahan Indonesia (Garuda).

Baca juga: KPU Mulai Verifikasi Administrasi 6 Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024

Sejauh ini, total sudah 10 partai politik yang mendaftarkan diri ke KPU RI. Pada hari pertama, Senin (1/8/2022), ada 9 partai sekaligus yang mendaftarkan diri, yaitu PDI-P, PKP, PKS, Partai Reformasi, Perindo, Nasdem, Prima, PBB, dan Pandai. Hari kedua, Selasa (2/8/2022), PKN daftarkan diri.

Di samping itu, sudah 40 partai politik nasional yang memperoleh akun Sistem Informasi Partai Politik (SIpol) KPU RI untuk menghimpun data dan kelengkapan syarat pendaftaran partai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com