Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Reshuffle" Kabinet, Zulkifli Hasan Dikabarkan Gantikan Mendag Lutfi

Kompas.com - 15/06/2022, 06:53 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan mengumumkan reshuffle kabinet pada Rabu (15/6/2022) siang. Sejumlah menteri akan diganti.

Sumber Kompas.com dari pemerintahan mengatakan, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan akan menggantikan Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan (Mendag).

Baca juga: Soal Peluang Zulkifli Hasan Jadi Menteri, PAN: Sinyalnya ke Sana

Kemudian, mantan Panglima TNI Hadi Tjahjanto akan menggantikan Sofyan Djalil sebagai Menteri ATR/BPN.

"(Reshuffle) hanya dua menteri. Pak Zulkifli Hasan sebagai Mendag dan Pak Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN," ujar sumber saat dikonfirmasi pada Rabu pagi.

Kedua menteri baru tersebut akan dilantik pada pukul 14.00 WIB oleh Presiden Jokowi.

Selain dua menteri, Presiden akan melantik tiga wakil menteri (wamen).

"Dilantik dua menteri. Yang tiga wamen," ucap sumber.

Baca juga: Sibuknya Istana Jelang Pengumuman Reshuffle Kabinet 2022...

Sebelumnya, Sekretaris Kabinet Pramono Anung menjawab pertanyaan soal reshuffle atau perombakan kabinet yang disebut-sebut akan digelar pada Rabu.

Menurut Pramono, kepastian waktu reshuffle sepenuhnya jadi hak prerogatif Presiden Joko Widodo.

"Jadi yang namanya kabinet itu kewenangan sepenuhnya presiden. Presiden itu mempunyai hak prerogatif presiden mau ganti kapan saja ya terserah presiden," ujar Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa.

"Mau hari ini, mau besok, mau lusa, tetapi kewenangan itu sepenuhnya ada pada presiden," tegasnya.

Pramono menyampaikan, Presiden Jokowi sudah delapan tahun memimpin kabinet, sehingga memahami apa yang menjadi kebutuhan dari kabinetnya.

"Presiden kan beliau sudah delapan tahun di pemerintahan ini, dan beliau tahu banget mana yang menjadi kebutuhan dari kabinet ini. Sehingga, itu yang menjadi beliau sangat tahulah," kata dia.

Baca juga: Reshuffle Menteri dan Kemungkinan Besar PAN Dapat Jatah Kursi

Pekan lalu, Jokowi sempat membantah mengenai kabar reshuffle. Dia mengatakan, belum ada rencana merombak kabinet.

"Belum, belum (belum reshuffle)," kata Jokowi setelah meresmikan Masjid At Taufik di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Polri Bentuk 10 Satgas Pengamanan untuk World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nurul Ghufron Sengaja Absen Sidang Etik di Dewas KPK, Beralasan Sedang Gugat Aturan ke MA

Nasional
Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Korlantas Polri Ungkap Jasa Pemalsuan Pelat Khusus “ZZ”, Tarifnya Rp 55-100 Juta

Nasional
Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Absen di Pembubaran Timnas Anies-Muhaimin, Surya Paloh: Terus Terang, Saya Enggak Tahu

Nasional
KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

KPU Mulai Tetapkan Kursi DPRD, Parpol Sudah Bisa Berhitung Soal Pencalonan di Pilkada

Nasional
PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

PKB Jajaki Pembentukan Koalisi untuk Tandingi Khofifah di Jatim

Nasional
PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

PKB Bilang Sudah Punya Figur untuk Tandingi Khofifah, Pastikan Bukan Cak Imin

Nasional
KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

KPK Sita Gedung Kantor DPD Nasdem Milik Bupati Nonaktif Labuhan Batu

Nasional
MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

MA Kuatkan Vonis 5 Tahun Penjara Angin Prayitno Aji

Nasional
Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Soal Jokowi Jadi Tembok Tebal antara Prabowo-Megawati, Sekjen PDI-P: Arah Politik Partai Ranah Ketua Umum

Nasional
TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Pelat Nomor Kendaraan yang Marak Terjadi Akhir-akhir Ini

Nasional
Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Andi Gani Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

PKB Siap Bikin Poros Tandingan Hadapi Ridwan Kamil di Pilkada Jabar

Nasional
Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Hari Pendidikan Nasional, Serikat Guru Soroti Kekerasan di Ponpes

Nasional
Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Bukan Staf Ahli, Andi Gani Ditunjuk Jadi Penasihat Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com