Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Reshuffle" Menteri dan Kemungkinan Besar PAN Dapat Jatah Kursi

Kompas.com - 15/06/2022, 05:53 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Reshuffle atau perombakan kabinet diprediksi kuat bakal terjadi hari ini.

Partai Amanat Nasional (PAN) yang sudah bergabung dengan koalisi pemerintah sejak Agustus 2021 kabarnya bakal mendapat jatah kursi menteri.

Ketua DPP PAN Bima Arya mengaku mendapat informasi PAN akan mengisi kursi menteri di Kabinet Indonesia Maju.

Baca juga: Gonjang-ganjing Reshuffle, Siapa Nama Besar yang Disebut PAN Bakal Tergusur?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno juga tidak menampik bahwa pihaknya bakal mendapatkan jatah menteri tersebut.

Apalagi, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dipanggil Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa (14/6/2022).

"Saya kira dalam waktu hitungan jam juga akan terpublikasikan ke teman-teman semua," ujar Eddy kepada wartawan di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (14/6/2022) malam.

Zulkifli diprioritaskan jadi menteri

Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto mengatakan, partainya siap apabila diminta Presiden Jokowi membantu di Kabinet Indonesia Maju.

Yandri mengatakan, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menjadi prioritas apabila presiden meminta kader PAN menjadi menteri.

"Pak Zul prioritas (jadi menteri)," kata Yandri saat ditemui di kantor DPP PAN, Jakarta, Selasa (14/6/2022).

Baca juga: Soal Peluang Zulkifli Hasan Jadi Menteri, PAN: Sinyalnya ke Sana

Kendati demikian, Yandri menekankan, keputusan reshuffle menteri kabinet merupakan hak prerogatif presiden.

"Sekali lagi terserah Pak Jokowi, pak Jokowi yang tahu kebutuhannya kan, jadi kita tunggu saja kalau memang ada reshuffle siapa yang kena, siapa yang masuk kabinet," ujar dia.

PKB dengar PAN dapat posisi menteri ATR/BPN

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengaku mendengar informasi mengenai masuknya kader PAN ke dalam Kabinet Indonesia Maju.

Informasinya, PAN bakal mendapat posisi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com