KOMPAS.com - Komando Pasukan Khusus atau Kopassus nerupakan pasukan elite di jajaran Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat atau TNI AD.
Berbeda dengan pasukan reguler, prajurit yang bernaung di dalam kopassus kerap menjalankan misi-misi khusus.
Untuk membedakan dengan pasukan reguler, satuan setingkat Brigade diberi nama grup. Salah satunya adalah kopassus grup 1.
Kopassus Grup 1 atau Para Komando adalah satuan setingkat Brigade yang merupakan bagian dari Kopassus TNI AD. Didirikan pada tanggal 23 Maret 1963.
Pembentukan embrio Grup 1 Kopassus saat Resimen Para Komando Angkatan Darat atau RPKAD dipimpin oleh Kolonel Inf Moeng Parhadimulyo. Ditandai dengan sebuah upacara penting di Lapangan Monumen Nasional.
Grup 1 Kopassus bermarkas di Taktakan, Serang, Banten. Komandan Grup 1 pertama adalah Mayor LB Moerdani dengan wakilnya Kapten Inf Sutaryo.
Baca juga: Kisah Heroik Pratu Suparlan, Prajurit Kopassus Hadapi Ratusan Tentara Fretelin Seorang Diri
Dhuaja yang digunakan adalah Eka Wastu Baladhika yang diciptakan oleh Kopral Satu Suryanto.
Komandan Grup 1 Kopassus saat ini adalah Kolonel Inf I Gede Putra Yasa.
Kekuatan Grup 1 Kopassus terdiri dari 3274 personel dalam empat batalyon tempur yaitu:
Setiap batalyon terdiri dari tiga kompi. Setiap kompi dipecah lagi menjadi tiga pleton yang masing-masing peleton beranggotakan 39 orang.
Setiap peleton terdiri dari tiga unit kecil yang disebut regu berkekuatan 10 orang.
Grup 1 Kopassus atau Para Komando memiliki persenjataan yang ringan dibawa tetapi efektif. Jenis yang digunakan adalah:
Referensi