Janji KSAD Dudung untuk Anak Kembar Siam Prajuritnya di Sulut: Kirim Mainan dan Makanan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman berjanji akan mengirimkan mainan dan makanan untuk Joana dan Jovalin, anak kembar siam yang belum lama ini berhasil dipisahkan.

Joana dan Jovalin merupakan anak dari prajurit Kodim 1302/Minahasa, Serda Fredrik Lumowa dan Marcela Sumakul.

“Nanti Bapak akan kirim mainan anak-anak. Bantuan makan-makanan dari Jakarta nanti kita kirim,” kata Dudung saat video conference dengan Fredrik di Mabesad, Jakarta, Rabu (11/5/2022).

Dudung mengaku keberhasilan operasi pemisahan putri kembar siam prajuritnya tersebut menjadi momen paling bahagia dalam hidupnya.

“Mungkin hari ini dalam hidup ini adalah yang paling bahagia,” kata Dudung.

Baca juga: KSAD Terharu Lihat Anak Kembar Siam Prajuritnya Sukses Dipisahkan

Sementara itu, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen Alfred Denny Tuejeh juga mengaku sangat bahagia melihat kesuksesan operasi pemisahan anak kembar siam prajuritnya.

Dalam kesempatan ini, Alfred menceritakan ketika dirinya menerima informasi mengenai apa yang dialami keluarga Fredrik.

Saat itu, ia merasa bingung apa yang harus dilakukannya.

“Saya sendiri agak bingung penyelesaian masalah ini seperti apa, dioperasinya di mana dan bagaimana,” terang Alfred.

Namun, kebuntuan yang dialami Alfred perlahan mulai terpecahkan seusai melaporkan kepada Dudung ketika berkunjung ke Manado.

“Saya ingat persis perintah Bapak itu, ‘sudah operasi saja, berapa pun biayanya, nanti biayanya nanti biar saya yang nanggung, kita yang tanggung’,” kata Alfred.

Baca juga: Libatkan 67 Tenaga Medis, Anak Kembar Siam Prajurit TNI AD di Manado Berhasil Dipisahkan Usai Operasi 9 Jam

Sebagai informasi, Joana dan Jovalin berhasil dipisahkan melalui operasi selama tujuh jam di RSUP Prof Kandou Manado, Sulawesi Utara, Kamis (21/4/2022).

Operasi pemisahan Joana dan Jovalin dilakukan oleh tim dokter terpadu sebanyak 67 orang yang diketuai Harsali Lampus.