Pemudik Kendaraan Umum Capai 2.579.283 Orang pada 25-28 April 2022

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia mencatat jumlah pemudik yang menggunakan kendaraan umum mencapai 2.579.283 penumpang.

Angka itu dihimpun dari Posko Angkutan Lebaran Terpadu tahun 2022 atau 1433 Hijriah pada periode 25-28 April 2022 atau seminggu (H-7) hingga empat hari (H-4) sebelum Lebaran.

“Total pergerakan penumpang di semua moda angkutan H-7 sampai dengan H-4 sudah mencapai 2.579.283 penumpang,” kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati dalam keterangan tertulis, Jumat (29/4/2022).

Baca juga: Kemenhub Akan Beri Sanksi Maskapai yang Langgar Aturan Tarif Penerbangan

Adita mengatakan, jumlah ini masih cenderung kecil jika dibandingkan dengan pergerakan penumpang pada periode yang sama di tahun 2019, yang mencapai 4.551.686 penumpang.

Kendati demikian, menurutnya, data kumulatif tahun ini masih sementara dan akan terus bertambah.

Adita merinci, pergerakan penumpang angkutan penyeberangan menjadi yang tertinggi dengan angka 756.987 penumpang.

“Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 pelabuhan penyeberangan yakni Merak, Bakauheni, Gilimanuk, Ketapang, dan Kayangan,” imbuhnya.

Baca juga: Kemenhub: Jumlah Pemudik Angkutan Umum pada Lebaran 2022 Lebih Rendah dari 2019

Kemudian, moda transportasi umum yang terbanyak digunakan adalah angkutan udara dengan 680.163 penumpang.

Menurutnya, bandara yang paling banyak dilalui yakni Bandara Soekarno Hatta (Tangerang), Sultan Hasanuddin (Makassar), Juanda (Surabaya), Sepinggan (Balikpapan), dan Ngurah Rai (Bali).

Pergerakan paling banyak ketiga adalah angkutan jalan atau bus. Tercatat, ada 487.488 penumpang dalam periode tersebut.

Ia menyebutkan pergerakan penumpang keberangkatan dengan bus yang terpadat ada di Terminal Kertonegoro (Ngawi), Ir. Soekarno (Klaten), Purboyo (Surabaya), Giwangan (Yogyakarta), dan Tamanan (Kediri).

Baca juga: Kemenhub: Pemudik Transportasi Umum Capai 2.579.283 Orang sejak 25-28 April

Selanjutnya, untuk angkutan kereta api tercatat ada 358.271 penumpang.

“(Kereta Api) Dengan pergerakan penumpang terpadat di 5 Daerah Operasi (Daop) yakni Daop I Jakarta, Daop II Bandung, Daop III Cirebon, Daop IV Semarang, dan Daop IX Jember,”imbuh Adita.

Terakhir, alat transportasi yang paling sedikit mencatat penumpang adalah angkutan laut.

Menurut Adita, penumpang angkutan laut dalma periode 25-28 April 2022 tercatat ada 263.432 orang.

Ia menyebutkan pelabuhan dengan pergerakan penumpang keberangkatan terpadat ada di Pelabuhan Gilimanuk (Bali), Batam (Kepulauan Riau), Tanjung Balai Karimun (Kepulauan Riau), Tanjung Pinang (Kepulauan Riau), dan Balikpapan (Kalimantan Timur).