KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke tiga daerah di Provinsi Jawa Timur (Jatim), yakni Sumenep, Surabaya, dan Gresik.
Didampingi Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Jokowi menyerahkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng untuk pekerja kaki lima (PKL), dan Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) secara simbolis.
Di Pasar Bangkal, Sumenep, kedatangan Presiden disambut riuh ibu-ibu penerima manfaat. Jokowi pun berdialog singkat dengan para KPM. Ia menanyakan kabar dan memastikan bantuan digunakan untuk keperluan mendesak.
"Mau untuk apa bantuannya?" tanya Jokowi kepada ibu-ibu yang hadir, seperti keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (20/4/2022).
Serempak, para ibu-ibu menyatakan untuk tambah modal usaha, sebagian mengatakan untuk membeli kebutuhan pokok.
Baca juga: Setujui Anggaran Sesuai SOTK Baru, Kemensos Pastikan SDM Kesos Akan Tetap Berjalan
Jokowi lantas menanyai para ibu tentang BMK. "Sudah dapat bantuan modal kerja, kan?" katanya.
"Sudah...," jawab ibu-ibu serentak menyahut.
Sesuai namanya, BMK merupakan bantuan untuk menambah atau memperkuat usaha masyarakat kurang mampu yang memiliki usaha. BMK diberikan senilai Rp 1,2 juta untuk setiap KPM.
"Kurang apa cukup bantuannya?" tanya Jokowi.
"Kurang, Pak...," teriak ibu-ibu disambut tawa panjang.
Jokowi menyatakan, penyaluran bansos, terutama BLT minyak goreng, berjalan dengan baik dan lancar.
"Dengan BLT minyak goreng diharapkan dapat membantu mengurangi pengeluaran di tengah kenaikan harga pokok," katanya.
Baca juga: Cair Bulan Ini Rp 900.000, Cek Cara Dapat Bansos Pangan dan Minyak Goreng
Pada kesempatan yang sama, Risma menyatakan, progres penyaluran bansos, khususnya BLT minyak goreng masih terus berlangsung.
"Kemajuan dalam salur BLT minyak goreng cukup menggembirakan. Insya Allah sesuai arahan Presiden, sebelum Lebaran sudah bisa dituntaskan," katanya.
Adapun, Pasar Bangkal dan Pasar Anom, Sumenep merupakan titik kunjungan pertama Jokowi dan Risma.
Kegiatan lantas bergeser ke Pasar Tambak Rejo di Kota Surabaya, sebelum akhirnya ditutup di Pasar Baru, Kabupaten Gresik.
Di ketiga daerah tersebut, setiap penyaluran bantuan dihadiri masing-masing 100 KPM. Di setiap kunjungan, Jokowi menyerahkan langsung BLT minyak goreng senilai Rp 300.000 kepada perwakilan KPM.
Sementara itu, Executive Vice President Regional Jawa-Bali-Nusa Tenggara Agus Aribowo menyatakan, penyaluran BLT minyak goreng berjalan dengan baik.
Baca juga: Pemerintah Percepat Penyaluran Bansos Jelang Lebaran 2022
“Data BLT Minyak Goreng di Jatim sebanyak 3.098.115 KPM. Sampai saat ini yang sudah tersalurkan sebanyak 2.346.892 KPM (75,75 persen)," katanya.
Agus juga menjelaskan, BLT minyak goreng menjangkau 20,65 juta KPM, yakni sebanyak 18,8 juta KPM Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan 1,85 juta KPM PKH.
Bantuan diberikan dengan indeks Rp 100.000 per bulan selama tiga bulan, yakni April, Mei, dan Juni yang diberikan sekaligus pada April.
Selain itu, bantuan Kementerian Sosial (Kemensos) untuk Provinsi Jatim secara keseluruhan BPNT menjangkau sebanyak 3.098.115 KPM dengan nilai Rp 619.623.000.000, BLT minyak goreng sebanyak 3.098.115 KPM dengan nilai Rp 929.434.500.000, PKH Tahap II mencakup 1.520.660 KPM dengan nilai Rp 1.046.936.650.000, dan ATENSI sebanyak 1.501 PM sebesar Rp 1.433.270.000 (lansia, disabilitas, dan YAPI).
Untuk Kabupaten Sumenep, BPNT sebanyak 127.159 KPM sebesar Rp 25.431.800.000, BLT Minyak Goreng sebanyak 127.159 KPM sebesar Rp 38.147.700.000, PKH tahap II sebanyak 51.597 KPM sebesar Rp 37.043.425.000, Atensi sebanyak 16 PM sebesar Rp 80.900.000.
Untuk Kabupaten Gresik, BLT Minyak Goreng menjangkau 76.834 KPM dengan total bantuan Rp 23.050.200.000, Program Sembako/BPNT diterima 76.834 KPM dengan total bantuan Rp 46.100.400.000, PKH Kabupaten Gresik sebanyak 41.790 KPM dengan total Rp30.855.700.000.
Baca juga: Dukung BLT Minyak Goreng, Kemensos Siap Update DTKS Setiap Bulan Agar Tepat Sasaran
Untuk Kota Surabaya, bantuan ATENSI dinikmati oleh 732 KPM dengan nilai Rp540.520.000.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.