Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AHY Sebut Anies sebagai Sahabat Diskusi Sejak Sebelum Masuk Dunia Politik

Kompas.com - 15/03/2022, 14:36 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai sahabat diskusi dirinya.

AHY mengungkapkan, ia dan Anies sudah lama sering berdiskusi sejak AHY masih berkarier di TNI dan Anies masih menjadi seorang pengajar, sebelum keduanya berkiprah di dunia politik.

"Beliau adalah sahabat diskusi saya kalau saya boleh mengatakan demikian, pak Gubernur. Jauh-jauh hari dulu, sebelum kami berdua masuk ke dalam dunia politik," kata AHY saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan pengurus DPD Partai Demokrat DKI Jakarta dan Maluku Utara di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Selasa (15/3/2022) yang dihadiri oleh Anies.

"Saya masih menggunakan seragam militer, beliau masih seorang tokoh akademisi atau cendekiawan yang ingin terus menghadirkan pemikiran-pemikiran, gagasan-gagasan untuk kemajuan bangsa," imbuh AHY.

Baca juga: Anies dan AHY Diteriaki Duet Maut di Acara Partai Demokrat

AHY menuturkan, setelah lama menjadi kawan diskusi, ia dan Anies lantas dipertemukan dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu di mana keduanya berstatus sebagai calon gubernur.

AHY mengatakan, meski ia dan Anies saat itu bersaing, persahabatan di antara keduanya tidak akan pudar.

Ia pun mendoakan Anies agar selalu suskes dalam memimpin DKI Jakarta.

"Semoga Gubernur Anies Baswedan suskes dalam memimpin DKI Jakarta, memimpin masyarakat yang begitu dinamis, mudah-mudahan sudah merasakan Jakarta semakin maju, dan juga semakin sejahtera, serta semakin bahagia warganya," kata AHY.

Baca juga: Anies dan AHY Diteriaki Duet Maut di Acara Partai Demokrat

Menanggapi itu, Anies memuji AHY sebagai sosok yang sangat terbuka dan memiliki wawasan luas.

Ia juga mendoakan AHY agar sukses memimpin Partai Demokrat, terutama dalam menghadapi Pemilihan Umum 2024 mendatang.

"Semoga di bawah kepmimpinan Mas AHY, Demokrat makin maju, dan kita sudah lihat angkanya, sudah lihat tanda-tandanya insya Allah projectory ke depannya semakin baik," kata Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Komnas Haji Minta Masyarakat Tak Mudah Tergiur Tawaran Haji Instan

Nasional
Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Libur Panjang, Korlantas Catat Peningkatan Arus Lalu Lintas

Nasional
DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

DKPP Terima 233 Pengaduan Pemilu dalam 4 Bulan Terakhir

Nasional
Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Prabowo: Beri Kami Waktu 4 Tahun untuk Buktikan ke Rakyat yang Tak Pilih Kita

Nasional
Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Yusril: Penambahan Kementerian Prabowo Bukan Bagi-bagi Kekuasaan, Tak Perlu Disebut Pemborosan

Nasional
BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

BPK di Pusara Sejumlah Kasus Korupsi...

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Diisi Orang Politik

Nasional
Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Pilkada 2024, Belum Ada Calon Perseorangan Serahkan KTP Dukungan ke KPU

Nasional
Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Ada Jalur Independen, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Gubernur Nonpartai?

Nasional
PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

PPP: RUU Kementerian Negara Masuk Prolegnas, tetapi Belum Ada Rencana Pembahasan

Nasional
Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Latihan Gabungan, Kapal Perang TNI AL Tenggelamkan Sasaran dengan Rudal Khusus hingga Torpedo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com