Kurikulum 2013
- Pendekatan pembelajaran menggunakan satu pendekatan yaitu pendekatan saintifik untuk semua mata pelajaran
- Pada umumnya, pembelajaran terfokus hanya pada intrakurikuler (tatap muka), untuk kokurikuler dialokasikan beban belajar maksimum 50% diluar jam tatap muka, tetapi tidak diwajibkan dalam bentuk kegiatan yang direncanakan secara khusus, sehingga pada umumnya diserahkan kepada kreativitas guru pengampu.
Kurikulum Merdeka
- Menguatkan pembelajaran terdiferensiasi sesuai tahap capaian peserta didik
- Paduan antara pembelajaran intrakurikuler (sekitar 70-80% dari jam pelajaran) dan kokurikuler melalui projek penguatan profil pelajar Pancasila (sekitar 20-30% jam pelajaran)
Baca juga: Mendikbud: Pembelajaran Tatap Muka Diperbolehkan di Zona Kuning, PJJ Pakai Kurikulum Darurat
Kurikulum 2013
- Penilaian formatif dan sumatif oleh pendidik berfungsi untuk memantau kemajuan belajar, memantau hasil belajar, dan mendeteksi kebutuhan perbaikan hasil belajar peserta didik secara berkesinambungan
- Menguatkan pelaksanaan penilaian autentik pada setiap mata pelajaran
- Penilaian dibagi menjadi penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan
Kurikulum Merdeka
- Penguatan pada asesmen formatif dan penggunaan hasil asesmen untuk merancang pembelajaran sesuai tahap capaian peserta didik
- Menguatkan pelaksanaan penilaian autentik terutama dalam projek penguatan profil pelajar Pancasila
- Tidak ada pemisahan antara penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan
Baca juga: Apa Itu Kurikulum Merdeka? Ini Penjelasannya
Kurikulum 2013
Buku teks dan buku non-teks
Kurikulum Merdeka
- Buku teks dan buku non-teks
- Contoh-contoh modul ajar, alur tujuan pembelajaran, contoh projek penguatan profil pelajar Pancasila, contoh kurikulum operasional satuan pendidikan
Kurikulum 2013
Pedoman implementasi kurikulum, Panduan Penilaian, dan Panduan Pembelajaran setiap jenjang
Kurikulum Merdeka
Panduan Pembelajaran dan Asesmen, panduan pengembangan kurikulum operasional sekolah, panduan pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila, panduan pelaksanaan pendidikan inklusif, panduan penyusunan Program Pembelajaran Individual, modul layanan bimbingan konseling