Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dewan Pakar PKS Dilantik, Ini Susunan Lengkapnya

Kompas.com - 24/01/2022, 21:10 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyambut jajaran Dewan Pakar PKS yang baru dilantik pada Senin (24/1/2022).

Syaikhu mengatakan, DPP PKS siap bersinergi dan menerima masukan yang bernas, berharga, dan jernih dari Dewan Pakar PKS untuk masa depan Indonesia.

"Mari kita bersinergi bersama, membuat PKS bisa semakin diterima di tengah masyarakat kita dan memberikan soluksi konkret bagi kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan," kata Syaikhu dalam siaran pers, Senin.

Syaikhu berharap, kehadiran Dewan Pakar PKS mampu menjawab berbagai persoalan kompleks dalam kehidupan berbangsa.

Baca juga: Dana PEN Akan Digunakan untuk Bangun IKN, PKS: Pemerintah Tega Sekali

Menurut Syaikhu, diperlukan pemikiran-pemikiran jernih yang solutif untuk menyelesaikan kompleksitas permasalahan kehidupan berbangsa.

"Pemikiran yang mampu memberikan sebuah keajegan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk menyongsong masa depan Indonesia yang lebih baik," ujar dia.

Lebih lanjut, Syaikhu menjelaskan, Dewan Pakar PKS dibentuk melalui seleksi oleh tim yang diketuai mantan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dengan mempertimbangkan berbagai masukan dari struktur yang ada di PKS serta tokoh-tokoh nasional.

"Alhamdulillah dalam kesempatan ini hadir dan dilantik berbagai potensi-potensi kepakaran lintas sektoral. Kalau ini bergabung dan berkolaborasi menjadi satu, ini akan menjadi sebuah kekuatan yang sangat dahsyat," kata Syaikhu.

Baca juga: Dana PEN Akan Digunakan untuk Bangun IKN, PKS: Pemerintah Tega Sekali

Berikut ini daftar jajaran pengurus Dewan Pakar PKS tingkat pusat masa bakti 2021-2025:

Ketua Umum: Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, M.Sc, Psikolog
Sekretaris: Dr. Agus Ismail, M.Eng.

Anggota:
- Dr. Ir. Anton Apriyantono, MS
- Brig Jen Pol (Purn) Drs. Abdul Ghany Abubakar
- Dr. B. Woeryono, SH, MH, MM
- Prof Abuzar Asra, M.Sc, Ph.D
- Ade Syaefuddin, S.Pd.I, M.M.
- Adya Novali
- Ir. Ahmad Yuhani, IPM
- Ali Murtadlo, S.H., M.M.
- Arif Nursalim
- H. Basir Bustomi, S.E.
- Cholil Hasan, S.E., M.B.A.
- Dikki Akhmar, S.Si., M.M.
- Eka Gumilar
- Eko Rudianto
- Dr (C) Eman Sulaeman Nasim, S.Sos, M.H., MIPR
- Dr. Eric Hermawan, M.M., M.B.A.
- Prof. Erry Yulian T. Adesta, Ph.D., C.Eng., MIMechE, IPM
- Evalina Heryanti DS, S.Pd.
- dr. Fuad Amsyari, Ph.D.
- Dr. Hermawan Saputra, SKM., MARS., CICS
- Drs. Kelana Sukma Anggun Jatnika, S.Pd.
- dr. Mahdian Nur Nasution, Sp.BS.
- Muhammad Yunus
- Mustofa Bawazir, S.E.
- Drs. Oman Rochmana, M.M.
- Drs. H. R. Prastowo Sidhi, S.H., M.H., M.Kn
- Rizal Bawazier, S.Sos.
- Dr. Ir. Robby Dwiko Juliardi, M.T
- Dr. H. Solichul Huda, M.Kom.
- Kolonel (Purn) Subagio Alex Santoso, S.Sos, M.Si.
- Dr. dr. Titi Masrifahati, M.K.M., M.A.R.S
- Ir. Walujanto, M.Eng, M.B.A.
- Prof. Dr. Ir. Wisnu Cahyadi, M.Si.
- Zamrony Zamir, S.Pd.
- H. Zain Badjeber

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Nasional
Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL saat Tak Ada Anggaran

Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL saat Tak Ada Anggaran

Nasional
Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Nasional
Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Nasional
Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Nasional
Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Nasional
Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Nasional
Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Nasional
Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Nasional
Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Nasional
Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Nasional
Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Nasional
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com