JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan dan HAM (Kemenkumham) memperluas layanan paspor elektronik atau e-paspor untuk masyarakat.
Per 28 Desember 2021, layanan e-paspor dibuka di 52 kantor imigrasi di Tanah Air.
Hal ini berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Imigrasi Nomor IMI-0278.GR.01.01 Tahun 2021.
Baca juga: Indonesia Buka Pintu Wisata Travel Bubble Batam-Bintan-Singapura di Tengah Lonjakan Omicron
“Ada penambahan jumlah kantor imigrasi yang bisa menerbitkan paspor elektronik. Sebelumnya hanya 35. Sekarang ada 52 kantor imigrasi," kata Subkoordinator Humas Imigrasi, Achmad Nur Saleh, dilansir dari siaran pers laman resmi Dirjen Imigrasi Kemenkumham, Senin (24/1/2022).
"Tujuan perluasan layananan ini agar tercipta layanan dokumen perjalanan yang lebih secure," tuturnya.
Achmad mengatakan, pada prinsipnya paspor biasa dan paspor elektronik memiliki fungsi yang sama, yakni sebagai bukti identitas diri yang dapat digunakan untuk melakukan perjalanan internasional.
Baca juga: Moeldoko: Ada yang Mengaku ke Luar Negeri untuk Kerja, tapi Sebenarnya Wisata
Perbedaan paspor biasa dan e-paspor ada pada sisi kelengkapan data dan tingkat akurasi. Paspor biasa hanya memuat data diri dan foto pemegang paspor saja.
Sedangkan paspor elektronik memuat data yang lebih lengkap, yaitu biometrik wajah dan sidik jari pemegangnya. Data ini tersimpan dalam cip dan bisa dipindai.
Dengan adanya data biometrik pada cip tersebut, paspor elektronik lebih sulit dipalsukan.
Berikut daftar 52 kantor imigrasi yang melayani paspor elektronik:
- Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam;
- Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan;
- Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai;
- Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno Hatta;
- Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Surabaya;
- Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Barat;
- Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Jakarta Selatan;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Balikpapan;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banda Aceh;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Padang;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jambi;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandar Lampung;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pangkal Pinang;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Timur;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jakarta Utara;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Makassar;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Manado;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Mataram;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kupang;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palembang;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pekanbaru;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Pontianak;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Kendari;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Gorontalo;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Ambon;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Semarang;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Surakarta;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Perak;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Priok;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Ternate;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Jayapura;
- Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Bogor;
- Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Jakarta Pusat;
- Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Palangka Raya;
- Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Tangerang;
- Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Bekasi;
- Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Depok;
- Kantor Imigrasi Kelas II Mamuju;
- Kantor Imigrasi Kelas II TPI Timika;
- Kantor Imigrasi Kelas II TPI Manokwari;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Tanjung Pinang;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Samarinda;
- Kantor Imigrasi Kelas I TPI Serang;
- Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bitung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.