JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo melanjutkan agendanya di Bali dengan meninjau sejumlah infrastruktur pendukung untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada Kamis (2/12/2021).
Dilansir dari siaran pers Sekretariat Kabinet, lokasi yang pertama ditinjau adalah Jalan Tol Bali-Mandara.
Jalan tol ini nantinya akan dilintasi oleh para pemimpin G20 saat Bali menjadi tuan rumah KTT G20.
Baca juga: Tinjau Hutan Mangrove di Bali, Jokowi: Kepala Negara G20 Nanti Kita Ajak Semua ke Sini
Jalan tol yang menghubungkan Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Nusa Dua rencananya akan dipercantik dengan penanaman bunga, mangrove, dan dicat ulang.
"Kita akan mulai proses mempercantik jalan tol di bulan Januari. Kita akan hias dengan pohon kamboja, tabebuya, dan di pinggirannya kita akan tanam mangrove, bougenville, anggrek, dan lain-lain," ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.
Lokasi berikutnya yang ditinjau Presiden adalah Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC).
Tempat ini merupakan salah satu kandidat lokasi diselenggarakannya KTT G20.
Adapun penataan koridor jalan, pedestrian, dan lanskap Bandara Ngurah Rai-Nusa Dua hingga venue KTT G20 meliputi Bundaran Ngurah Rai, underpass Ngurah Rai, pintu masuk Tol Ngurah Rai, coating tiang pancang, taper dan median tol, exit Tol Nusa Dua, dan akses jalan serta jembatan menuju lokasi KTT.
Baca juga: Menkominfo Paparkan 3 Isu Prioritas Presidensi G20 Indonesia 2022
Sebelum meninjau infrastruktur, Jokowi mengunjungi Mangrove Conservation Forest pada Kamis pagi.
Jokowi mengungkapkan, ingin mengajak para kepala negara anggota G20 untuk datang ke lokasi tersebut dalam waktu dekat ini.
Menurut Jokowi, dia sangat ingin menunjukkan hutan mangrove beserta persemaian hutan mangrove.
Dengan begitu, Indonesia menegaskan komitmen dalam isu perubahan iklim dan restorasi hutan.
Pada Rabu (1/12/2021), Jokowi menyampaikan pidatonya pada G20 Indonesia Presidency 2022 Opening Ceremony.
Baca juga: Serius soal Perubahan Iklim, Jokowi Akan Ajak Pemimpin G20 ke Hutan Mangrove di Bali
Jokowi mengajak seluruh delegasi G20 datang ke Indonesia dan merasakan keramahtamahan masyarakat.
"Saya mengundang para delegasi untuk datang ke Indonesia, untuk melihat keindahan alam Indonesia, untuk menyaksikan keunikan keragaman budaya Indonesia dan merasakan keramahtamahan masyarakat Indonesia," ujar Jokowi sebagaimana dipantau dari siaran langsung YouTube Sekretariat Presiden.
Diberitakan sebelumnya, Indonesia menjadi presidensi G20 untuk pertama kalinya pada 2022.
Melansir laman Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, presidensi G20 merupakan tuan rumah penyelenggaraan KTT G20.
Presidensi G20 ditetapkan secara konsensus pada KTT berdasarkan sistem rotasi kawasan dan berganti setiap tahunnya.
Pertemuan yang diselenggarakan G20 terdiri dari dua jalur, yaitu pembahasan isu-isu ekonomi, keuangan, fiskal, dan moneter atau biasa disebut dengan finance track.
Jalur kedua adalah sherpa track yang membicarakan isu-isu ekonomi non-keuangan, seperti energi, pembangunan, pariwisata, ekonomi digital, pendidikan kerja, perubahan iklim, dan lain-lain.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.