Luhut mengingatkan masyarakat untuk terus waspada lantaran terdapat indikasi peningkatan Rt (angka reproduksi efektif) Covid-19. Hal ini menunjukkan sinyal peningkatan kasus penularan virus corona.
Selain itu, pada dua minggu lalu dilaporkan bahwa beberapa kabupaten/kota di Jawa-Bali mulai mengalami peningkatan kasus dan perawatan mingguan.
"Khusus wilayah Jawa-Bali terdapat 29 persen kabupaten/kota yang mengalami peningkatan kasus dibandingkan minggu lalu," tutur Luhut.
"Kemudian 34 persen kabupaten/kota yang mengalami peningkatan orang yang dirawat dibandingkan minggu lalu," ucapnya.
Baca juga: Kala Kasus Kematian Covid-19 Indonesia Catat Rekor Terendah Sepanjang 2021
Lantas, bagaimana situasi Covid-19 di Indonesia saat ini?
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat, ada 264 kasus baru virus corona pada Minggu (28/11/2021). Data tersebut dihitung sejak Sabtu (27/11/2021) pukul 12.00 WIB, hingga Minggu pukul 12.00 WIB.
Dengan penambahan itu, total ada 4.255.936 kasus Covid-19 di Indonesia, dihitung sejak kasus pertama diumumkan pada Maret 2020.
Adapun penambahan ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 244.999 spesimen.
Berdasarkan data tersebut, kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 25 provinsi.
Terdapat 5 provinsi yang mencatatkan penambahan kasus baru tertinggi yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Riau, dan Jawa Barat.
Baca juga: Sebaran 264 Kasus Baru Covid-19, di DKI Tertinggi
Dari data yang sama, pemerintah mencatat ada penambahan 275 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 dalam sehari. Dengan demikian, total pasien yang tidak lagi terinfeksi virus corona sebanyak 4.103.914 orang.
Selain itu, ada penambahan 1 pasien yang meninggal dunia. Sehingga, total pasien tutup usia akibat Covid-19 menjadi 143.808 orang.