Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Anak Nasional, Nasdem Minta Pemerintah Desain Penguatan Anak Terdampak Pandemi

Kompas.com - 23/07/2021, 12:48 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Nasdem mendorong pemerintah untuk mendesain penguatan anak Indonesia yang terdampak pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Ketua Bidang Kesehatan DPP Partai Nasdem Okky Asokawati untuk memperingati Hari Anak Nasional 2021.

Menurutnya, pandemi Covid-19 yang telah berlangsung lebih dari satu tahun telah memberi dampak serius terhadap anak Indonesia.

"Pandemi Covid-19 ini telah menjadikan tak sedikit anak-anak Indonesia menjadi yatim piatu, ditinggal kedua orangtuanya sekaligus akibat Covid-19. Bagaimana masa depan anak-anak ini ke depan?," kata Okky dikutip Tribunnews.com, Jumat (23/7/2021).

Baca juga: Jokowi: Selamat Hari Anak Nasional, Tetap Semangat Belajar dan Bermain di Rumah

Okky mengatakan, pandemi telah membuat dampak lain terhadap anak seperti pemberian imunisasi untuk balita menjadi terganggu.

Di sisi lain, aktivitas pelayanan melalui Posyandu termasuk pusat kesehatan masyarakat (PKM) selama pandemi juga terganggu.

"Padahal, Penyakit yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I) harus secara berkala untuk dilakukan imunisasi," imbuh dia.

Pandemi juga dinilai berdampak terhadap dunia pendidikan anak. Okky menilai, model pendidikan dalam jaringan (daring) dengan memanfaatkan digital bagi peserta didik terkhusus di tingkat dasar dan menengah pertama kerap menimbulkan masalah serius bagi kesehatan anak.

Menurutnya, anak atau peserta didik akan mengalami ketergantungan pada gadget.

"Ketergantungan anak-anak pada gadget telah menjadikan masalah serius bagi tumbuh kembang anak. Mulai soal motorik anak-anak, kesehatan mata hingga kehidupan sosial di antara anak-anak," jelasnya.

Okky berpandangan, momentum peringatan Hari Anak Nasional harus menjadi perhatian pemerintah untuk serius memastikan dampak turunan dari pandemi.

Menurut dia, pemerintah semestinya dapat meminimalisasi sedemikian rupa dampak dari pandemi terhadap anak.

Okky memberikan gambaran tentang banyaknya anak yatim akibat ditinggal orang tuanya karena Covid-19.

"Saya kira, perlu adanya pendataan sekaligus mitigasi kepada anak-anak yatim piatu itu terkait keberlangsungan pendidikan dan kehidupan mereka di masa mendatang. Pemerintah pusat dan pemerintah daerah bersama stakeholder lainnya harus membuat terobosan atas masalah tersebut," harap dia.

Okky berharap, pemerintah melalui lintas kementerian dan lembaga agar membuat satuan kerja (satker) yang secara khusus mendesain penguatan anak Indonesia akibat pandemi.

Sejumlah kementerian dan lembaga yang disebutnya yaitu Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Kementerian Sosial, dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

Baca juga: Hari Anak Nasional, Anggota DPR Sebut Covid-19 hingga Gizi Buruk Jadi PR Pemerintah

Dia menambahkan, isu anak selama pandemi nyaris tak banyak mendapat porsi yang diwujudkan melalui kebijakan publik.

Oleh karena itu, Okky berharap pemerintah memberikan porsi kebijakan yang fokus, salah satunya mitigasi dan penguatan terhadap anak Indonesia.

"Saatnya negara harus memberi perhatian khusus bagi anak Indonesia baik aspek mitigasi maupun penguatan karena dampak pandemi Covid-19 ini," tutup Okky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Hasto: Di Tengah Panah 'Money Politic' dan 'Abuse of Power', PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Hasto: Di Tengah Panah "Money Politic" dan "Abuse of Power", PDI-P Masih Mampu Jadi Nomor 1

Nasional
Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Jokowi Suntik Modal Hutama Karya Rp 18,6 T untuk Pembangunan Tol Sumatera

Nasional
Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Ke Kader yang Akan Ikut Pilkada, Megawati: Kalau Bohong, Lebih Baik Tidak Usah

Nasional
Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Hakim: Hinaan Rocky Gerung Bukan ke Pribadi Jokowi, tetapi kepada Kebijakan

Nasional
Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Belum Putuskan Maju Pilkada di Mana, Kaesang: Lihat Dinamika Politik

Nasional
Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Jokowi Bakal Diberi Posisi Terhormat, PDI-P: Untuk Urusan Begitu, Golkar Paling Sigap

Nasional
PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

PPP Jadi Partai yang Gugat Sengketa Pileg 2024 Terbanyak

Nasional
Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Wapres Doakan Timnas Indonesia Melaju ke Final Piala Asia U23

Nasional
Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Ada 297 Sengketa Pileg 2024, KPU Siapkan Pengacara dari 8 Firma Hukum

Nasional
Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Novel Baswedan dkk Laporkan Nurul Ghufron ke Dewas KPK, Dianggap Rintangi Pemeriksaan Etik

Nasional
Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Kumpulkan Seluruh Kader PDI-P Persiapan Pilkada, Megawati: Semangat Kita Tak Pernah Pudar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com